Mohon tunggu...
Rachmat PY
Rachmat PY Mohon Tunggu... Penulis - Traveler l Madyanger l Fiksianer - #TravelerMadyanger

BEST IN FICTION 2014 Kompasiana Akun Lain: https://kompasiana.com/rahab [FIKSI] https://kompasiana.com/bozzmadyang [KULINER] -l Email: rpudiyanto2@gmail.com l IG @rachmatpy @rahabganendra

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pola Hidup Sehat Jangan Berhenti di Angan, Jalankan!

19 Januari 2020   04:14 Diperbarui: 20 Januari 2020   09:50 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lokasi event Ketapels, Minggu pagi 12 Januari 2020 di Jeletreng River Park Tangerang. (Foto Ganendra)

Hidup sehat bukan hanya butuh kesadaran namun lebih penting lagi dijalankan. Ya iyalahhh! 

Semestinya aku mengajak keponakan yang masih kuliah atau anak-anak muda, milenial di sekitar tinggalku untuk ikut acara berbagi pengalaman saat aku ikut event Ketapels, Minggu pagi 12 Januari 2020 di Jeletreng River Park Tangerang.

Aku pikir penting dan cocok dengan mereka, yang (dari faktor usia terlepas dari takdirnya kayak apa) memiliki jalan hidup masih panjang.

 Paling tidak menambah wawasan tentang hidup sehat, bukan dari buku atau bacaan saja, namun dari mereka yang memiliki pengalaman keseharian menjalankan prinsip, pemahaman positif tentang perilaku hidup sehat.

Tentu saja hidup sehat bagus dijalankan siapa saja. Tak memandang usia. Selagi usia masih ada, sangat perlu dan penting memiliki tekad yang bukan sekadar niat mempraktikan pemahaman tentang hidup yang lebih sehat dalam keseharian.

Dan semangat untuk menjalankan apa yang telah dipahami, kesadaran yang sudah dimiliki bisa dari orang lain. Siapa saja. Karena setiap orang pasti memiliki prinsip hidup, tips dan trik dalam menjalankan kehidupan sehatnya.

Sedikit bercerita, salah satu pengalamanku dalam hidup sehat, sudah lama aku masuk dalam bagian komunitas qigong. Semacam senam. Salah satunya untuk meningkatkan kesehatan tubuh dan jiwa. Sudah lama seeh, meski belakangan kurang aktif seperti dahulu. 

Dari teman-teman di komunitas itu, sering berbagi pengalaman tentang beragam pengalaman hidup. Baik via online maupun offline. Hasilnya?

Salah satunya, aku  merasakan manfaat saat mampu meninggalkan kebiasaan merokok yang telah puluhan tahun aku jalani. Kebiasaan yang sudah dianjurkan medis untuk aku 'lepaskan.' 

Buatku itu bukan hal sepele. Soalnya itu tak mudah. Butuh perjuangan 'berdarah-darah'. Lebay dikit rapopo tho hehee. 

Tentu saja itu juga buah dari sharing-sharing pemahaman dari komunitas itu.  Memicu dan menumbuhkan  niat, pemahaman kesadaran yang untuk tekad yang kuat, dan memicu untuk menjalankannya, bukan hanya dalam pikiran.

Berbagi pengalaman menjadi sarana yang penting. Demikian pula seperti pengalaman berbagi hidup sehat dari teman-teman kompasianer Tangerang Selatan, Ketapels. Agung Handoyo, Agatha Mey, dan Bu Ngesthi.

Ketiga teman ini berbagi pengalaman hidup terkait pola hidup sehat yang dijalani. Bukan hanya tentang pentingnya kedisiplinan namun kesadaran, mindset yang harus dimiliki.

Dari sharing-sharing pengalaman mereka, aku simpulkan bahwa hidup sehat bukan hanya di angan, tak berhenti dari pemahaman yang dimengerti, namun harus dijalankan betapapun sulit dan beratnya.

Setiap Orang Punya Kisah Hidup Sehat

Aku yakin setiap orang punya kisah yang memicu untuk serius menjalankan hidup sehat. Seperti tiga teman dari komunitas Ketapels yang berbagi pengalamannya.

Agung Han salah satu kompasianer  berbagi pengalaman tentang perilaku sehatnya. Kompasianer, blogger yang pemilik call sign "Boss Gedang" ini sudah popular sebagai blogger yang sangat 'rewel' tentang perilaku hidup sehat, salah satunya menyangkut makanan.

Jangan pernah nawarin gorengan kepadanya. Sudah pasti dihindari.

"Iku makanan ga sehat bozz," kata Agung yang selalu teriang-iang di telingaku.

Agung Han sharing pengalaman jalankan pola hidup sehat di event Ketapels, Minggu pagi 12 Januari 2020 di Jeletreng River Park Tangerang. (Foto Ganendra)
Agung Han sharing pengalaman jalankan pola hidup sehat di event Ketapels, Minggu pagi 12 Januari 2020 di Jeletreng River Park Tangerang. (Foto Ganendra)
Dan itu sanggup dia lakukan. Dia bergeming kalo disodorin makanan yang membuat warna warni indah dunia itu hehee. Ternyata kedisiplinan itu bermula dari ahli nutrisi yang menyarankan dia melakukan detox dan mengubah pola makan. 

Menghindari gorengan, banyak minum air putih, kurangi minum manis, makan sayur dan buah serta mengurangi minuman soda gembira yang disukainya.

Apalagi sebelumnya  Agung pernah didiagnosis dokter ada gejala kelemakan hati. Itu yang menjadi pemikirannya. Dia berpikir tentang anak dan istrinya. Bagaimana nafkah mereka kalau dia sakit.

Akhirnya mindset yang terbangun dalam pikirannya mendorong kesadaran untuk hidup sehat melalaui mengkonsumsi makanan sehat. 

Gak heran Agung banyak makanan dengan olahan direbus bukan digoreng. Seperti sayuran direbus, ubi dan singkong rebus, minum infused water, rutin makan buah, mengurangi nasi,  rajin olahraga. Efeknya Agung merasa tubuhnya lebih sehat.

Buah Pasti Sunpride ala Boss Gedang. (Foto Ganendra)
Buah Pasti Sunpride ala Boss Gedang. (Foto Ganendra)
Jangan kaget juga kalau di setiap kesempatan bertemu di acara, biasanya di dalam tasnya tersimpan buah maupun makanan direbus. 

Untuk buah seperti pisang, pilihan pada  buah Sunpride yang sudah popular higienis, bebas pestisida dan berstandar keamanan produk karena memiliki Sertifikat GAP (Global Good Agricultural Practice) yang menerapkan sistem pendekatan keamanan produk secara global.

Nah aku seeh sudah menjalankan pola makan seperti itu meski masih terkadang makan 'pernak pernik' makanan lain yang kurang direkomendasikan. Buat hiburan haaha. Untuk sehat memang butuh perjuangan yaa.

Ini dia makanan yang membuat dunia penuh warna warni. hahaa. (Dokpri)
Ini dia makanan yang membuat dunia penuh warna warni. hahaa. (Dokpri)
Ini pisangku. (Foto Dzulfikar Junior)
Ini pisangku. (Foto Dzulfikar Junior)
Hidup sehat selain pola makan penting juga untuk memanfaatkan pengobatan alami seperti menggunakan tanaman. Kalau aku sejak kecil sudah diajarin ibu untuk minum jamu. Jamu khas Jawa. Sampai sekarang demen jamu hehee.

Nah Bu Ngesti pada kesempatan yang sama sharing tentang memanfaatkan tanaman sebagai sarana menjaga kesehatan dan kebugaran. Bu 

Ngesti memang dikenal suka menanam tanaman yang bukan hanya sebagai hiasan namun juga pengobatan di rumahnya.

"Kalau main ke rumah saya, ada banyak tanaman yang semua bermanfaat, ada di halaman saya,"  kata Bu Ngesti.

Bu Ngesti sharing pengalaman jalankan pola hidup sehat di event Ketapels, Minggu pagi 12 Januari 2020 di Jeletreng River Park Tangerang. (Foto Ganendra)
Bu Ngesti sharing pengalaman jalankan pola hidup sehat di event Ketapels, Minggu pagi 12 Januari 2020 di Jeletreng River Park Tangerang. (Foto Ganendra)
Menurutnya, banyak tanaman di sekitar kita yang bisa dimanfaatkan. Misalnya, Bu Ngesti memiliki mata minu. Dia  hobi ngejus wortel,  tomat,  minusnya berangsur-angsur hilang. 

"Lidah buaya yang sudah  dikupas,  dipotong-potong terus di jus pake madu,  es batu.  Baik untuk  sembuhkan radang sendi," kata perempuan ber-cucu 4 anak ini, memberi contoh lain. 

Nah tentu kita tahu banyak tanaman sekitar bermanfaat, namun gak mudah untuk memanfaatkannya. 

Dari sharing Bu Ngesti menunjukkan bukti pentingnya tanaman sekitar dimanfatkkan untuk pengobatan. Lagipula dengan menanam tanaman pengobatan, lahan kita makin bermanfaat kan ya?

Tak kalah penting untuk memiliki tubuh dan jiwa yang sehat  adalah menyangkut pengaturan pola istirahat.  Seperti disharingkan Mbak Agatha di kesempatan yang sama.

"Saya banyak tidur," kata Agatha, yang maksudnya jangan sampai tidur tak cukup memenuhi kebutuhan badan kita.

Disamping itu untuk hidup sehat harus mampu mengelola stres. Ingat kan hidup ala CERDIK kalau Kementerian Kesehatan gencar mengkampanyekan untuk hidup sehat. Klop.

"Pertama tidur. Istirahat yang cukup. Paling tidak 8 jam sehari. Setiap orang kebutuhan tidur beda-beda. Kedua memanage stress," kata Mbak Agatha yang  dikenal doyan makan ini. Lihat saja feed instagramnya. Banyak foto di tempat makan. Hahaha klop dengan gue.   

Mbak Agatha sharing pengalaman tentang menuju hidup sehat di event Ketapels, Minggu pagi 12 Januari 2020 di Jeletreng River Park Tangerang. (Foto Ganendra)
Mbak Agatha sharing pengalaman tentang menuju hidup sehat di event Ketapels, Minggu pagi 12 Januari 2020 di Jeletreng River Park Tangerang. (Foto Ganendra)
Dari sisi lain motivasi untuk pemahaman tentang hidup yang positif perlu guna memperoleh hidup yang sehat jiwa raga. 

Mbak Agatha   berkisah tentang sisi buram masa lalunya, dimana dia sempat terbersit keinginan mengakhiri hidupnya. Wedah ngeri kalii ya.  

Beruntung, takdir mempertemukannya dengan seorang motivator yang pesannya mengena di lubuk hatinya.

"To forgive dan to love. Maafkan orang yang menyakitimu dan maafkan dirimu sendiri, lalu jika kau merasa kau tidak dicintai orang lain ingatlah selalu bahwa Tuhan selalu mencintaimu," kata perempuan yang berusia kepala lima namun tetap penuh semangat dan enerjik ini.  

Aku sepakat dengan motivasi di atas. Tanpa kecuali. You?

Kisah Hidup Sehat untuk Milenial. 

 Apa yang disampaikan ketiga teman di atas  adalah kisah pribadi yang mungkin kita mengalami ataupun tidak. 

Bagiku kisah-kisah seperti itu mampu membangkitkan pemahanan dan kesadaran untuk lebih mengimplementasikannya dalam keseharian hidup. Tak hanya dalam angan, namun diterjemahkan dalam prilaku.

Berperilaku hidup sehat, dengan menjaga pola makan, memanfaatkan tanaman sekitar, menanam tanaman juga bisa lho sebagai sarana rekreasi yang menyenangkan. Terus prinsip hidup dan motivasi hidup itu perlu agar semangat hidup tetap bersinar.

Rasanya sharing-sharing pengalaman seperti ini bagus untuk dilakukan, dimana saja, untuk siapa saja. 

Aku berharap komunitas apapun yang mengusung isu tren hidup sehat,  bisa memfasilitasi, dengan melibatkan audiens kalangan muda, milenial yang bisa menjadi salah satu bekal pemahaman mereka untuk serius berperilaku hidup sehat.

Salam sehat,  salam komunitas.

@rahabganendra

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun