Mohon tunggu...
Rachmat Pudiyanto
Rachmat Pudiyanto Mohon Tunggu... Penulis || Blogger Videomaker || Content Creator

Mantan jurnalis; videografer Media Asing New Tang Dinasty Television (NTDTV). Blogger lifestyle, suka menulis isu lingkungan, seni budaya, traveling, kuliner dan fiksi. Kompasiana Next Top Content Creator 2024 || Peraih Brst in Fiction Kompasiana 2014. Tinggal di Bogor. IG @rachmatpy Tiktok @rachmat_py

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Membunuh Ingkar

23 April 2015   22:56 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:44 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1429804539523383134

***

kau yang sendiri di ujung gelisah
atas bara gairah yang menyala redup
menanti sang dini yang terlambat
di fajar pertama
yang tak kunjung menyela

paras berganti disiram deburan waktu
karang-karang setia kian luruh dimangsa kebohongan yang berlalu
masihkah aku perlu bertumbuh disini?
ataukah detik membunuhmu perlahan
atas dirimu penyembah berhala ingkar

sajak janji tlah kau tuai
bait berkasih pun tlah lama merasuk kalbu terdalam
sementara ayat ayat ikrar pengantar menanti
menunggumu di sepenggalah purnama
yang akan mengiring
di tepian sisi rusuk nafas
"aku menunggu disini"

***
Jakarta - 23 April 2015
@rahabganendra

Sumber Gambar Ilustrasi

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun