Mohon tunggu...
Rachmat Pudiyanto
Rachmat Pudiyanto Mohon Tunggu... Penulis - Traveler Madyanger Fiksianer #MuseumLover

BEST IN FICTION Kompasiana 2014 AWARD Instagram @rachmatpy #TravelerMadyanger #MuseumLover email: rachmatpy@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[FAPI] Apakah Aku Berhak Bermimpi?

7 Juli 2015   17:17 Diperbarui: 7 Juli 2015   17:17 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rahab Ganendra No 007

menyengat panas, aku udah tak risau cemas
dingin menusuk raga, aku sudah terbiasa
menghisap debu-debu jalanan,sudah menjadi konsumsi harian
dicibir berlabel sampah perkotaan, sudah tak kudengarkan

nasib siapa yang kehendakkan
takdir siapa yang tentukan
garis hidup mesti ditempuh
dengan sukacita dan keringat peluh

jalanan berdebu adalah taman surga bermainku
kolong jembatan adalah tempat teduh tinggalku
kerasnya alam kota menjadi sekolah belajarku
tanpa bangku
tanpa sepatu
tanpa seragam baju
tanpa peduli itu, demi ilmu

lihatlah aku bisa menggambar
di dinding-dinding mural yang terhampar

lihatlah aku bisa membaca
meski belum jelas seperti apa huruf a

lihatlah aku bisa tersenyum
di kolong langit rembulan berkuntum

lihatlah aku masih genggam mimpi-mimpi
yang kugantungkan di setiap besi karat jembatan sisi

terbacakah disana
di lapisan kertas kumal pembungkus kaleng tjap nona
bertumpuk menjadi buku-buku pencatat rasa
coretan-coretan tanpa kalimat kata

terlihatkah disana
aku berlarian diantara bus-bus kota
dengan sepatu kumal bercita-cita
kelak yang membawaku berlari diantara surga

meski
ibuku lama tak kembali
bapakku entah kemana pergi
di istana kardus aku menanti
dan tanpa henti merajut harapan mimpi-mimpi
berbekal sabar menanti
pada uluran waktu yang berbaik hati
lalu membawa mereka pulang kembali
memelukku di siang, malam dan pagi hari

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun