Mohon tunggu...
Rafli Rachman Satrio
Rafli Rachman Satrio Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Akuntansi Perpajakan

saya ingin belajar mengenai perpajakan lebih dalam lagi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sektor Pariwisata Terhadap Perpajakan di Indonesia

14 April 2024   16:46 Diperbarui: 14 April 2024   16:56 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pentingnya Sektor Pariwisata Terhadap Perpajakan di Indonesia

Pendapatan dari sektor pariwisata telah menjadi salah satu kontributor utama bagi perekonomian Indonesia. Hal ini disebabkan oleh potensi alam yang kaya dan keanekaragaman budaya di negara ini, yang menarik minat banyak wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Selain itu, sektor pariwisata juga memberikan dampak yang signifikan terhadap perpajakan di Indonesia. Artikel ini akan membahas mengenai pentingnya sektor pariwisata terhadap perpajakan di Indonesia.

I. Pengenalan

Sektor pariwisata telah menjadi salah satu sektor yang berkembang pesat di Indonesia. Dengan adanya tujuan wisata populer seperti Bali, Yogyakarta, dan Lombok, jumlah kunjungan wisatawan ke Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Dalam rangka memahami pentingnya sektor pariwisata terhadap perpajakan di Indonesia, pertama-tama kita perlu memahami apa yang dimaksud dengan sektor pariwisata dan perpajakan.

Sektor pariwisata mencakup berbagai kegiatan terkait dengan perjalanan dan penginapan, termasuk juga kuliner, belanja, dan berbagai jenis hiburan. Hal ini mencakup hotel, restoran, atraksi wisata, agen perjalanan, dan berbagai layanan terkait lainnya. Di sisi lain, perpajakan adalah proses pengumpulan dana oleh pemerintah dari penduduk atau perusahaan untuk pembiayaan pengeluaran publik.

II. Kontribusi Sektor Pariwisata Terhadap Perpajakan di Indonesia

Sektor pariwisata memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perpajakan di Indonesia. Berdasarkan data dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, pada tahun 2019, sektor pariwisata menyumbang sekitar 5,3% dari total penerimaan pajak di Indonesia. Jumlah ini diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan peningkatan jumlah wisatawan yang datang ke Indonesia setiap tahun.

Salah satu bentuk kontribusi sektor pariwisata terhadap perpajakan adalah melalui pajak penghasilan. Banyak perusahaan di sektor pariwisata yang menghasilkan pendapatan yang signifikan dari kegiatan bisnis mereka, seperti hotel dan restoran. Pendapatan ini dikenai pajak penghasilan yang kemudian menjadi sumber pendapatan bagi pemerintah.

Selain itu, sektor pariwisata juga memberikan kontribusi melalui pajak konsumsi. Wisatawan yang datang ke Indonesia akan menghabiskan uang mereka untuk berbagai keperluan selama mereka berada di negara ini, seperti makanan, belanja, dan transportasi. Setiap transaksi ini dikenai pajak konsumsi, yang kemudian dikumpulkan oleh pemerintah.

III. Manfaat dari Kontribusi Sektor Pariwisata Terhadap Perpajakan di Indonesia

Kontribusi sektor pariwisata terhadap perpajakan di Indonesia memiliki manfaat yang signifikan bagi perekonomian negara. Pendapatan yang diperoleh dari sektor pariwisata dapat digunakan oleh pemerintah untuk membiayai berbagai program pembangunan, seperti pembangunan infrastruktur dan program sosial.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun