Mohon tunggu...
Raditya Ardiansyah
Raditya Ardiansyah Mohon Tunggu... Universitas Negeri Semarang

Hanya seorang mahasiswa yang ingin belajar menulis artikel yang baik dan benar :)

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Sinergi Gizi dan Kesehatan Mental, UNNES Cegah Gangguan Emosional Remaja di Pondok Pesantren

6 Oktober 2025   19:15 Diperbarui: 6 Oktober 2025   19:15 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Kegiatan Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Semarang  Kepada Remaja Putri di Pondok Tahfidz Putri Yanbu'ul Quran Muria, Kudus 

Kudus, 21 Juni 2025 -- Universitas Negeri Semarang (Unnes) melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat yang mengusung tema "Sinergi Gizi dan Kesehatan Mental sebagai Upaya Mencegah Gangguan Emosional pada Remaja di Pondok Pesantren". Kegiatan yang di ketuai oleh Dr. Mardiana, S.KM., M.Si. diselenggarakan di Pondok Tahfidz Putri Yanbu'ul Quran Muria, Kudus, Jawa Tengah,  dengan sasaran para remaja putri di pondok pesantren tersebut. 

Dalam kegiatan ini, UNNES menghadirkan dua pemateri dari bidang psikologi dan gizi, yakni Bertakalswa Hermawati, S.Psi., M.Psi., Psikolog dan Astrid Noviasari, S.Gz., M.Gizi. Dengan latar belakang keilmuan yang berbeda, keduanya memberikan pandangan yang saling melengkapi mengenai keterkaitan antara kesehatan mental dan kecukupan gizi, serta bagaimana keduanya berperan penting dalam perkembangan perilaku serta emosional remaja.

Dokumentasi Sesi Materi Oleh Ibu Bertakalswa Hermawati, S.Psi., M.Psi., Psikolog 
Dokumentasi Sesi Materi Oleh Ibu Bertakalswa Hermawati, S.Psi., M.Psi., Psikolog 

Pemaparan materi pertama yang disampaikan Ibu Bertakalswa Hermawati, S.Psi., M.Psi., Psikolog mengambil topik "Love Yourself Through Healty Foods". Ibu Berta menyampaikan bahwa makanan yang kita konsumsi tidak hanya berdampak pada kesehatan tubuh secara fisik, tetapi juga pada kondisi psikologis seseorang. Pemenuhan asupan nutrisi yang baik akan membantu menjaga suasana hati serta menumbuhkan pandangan positif terhadap diri sendiri. Proses mencintai diri sendiri dapat dimulai dari hal sederhana, seperti memilih makanan yang sehat dan bernutrisi.

Dokumentasi Sesi Materi Oleh Ibu Astrid Noviasari, S.Gz., M.Gizi. 
Dokumentasi Sesi Materi Oleh Ibu Astrid Noviasari, S.Gz., M.Gizi. 

Pemateri kedua, Ibu Astrid Noviasari, S.Gz., M.Gizi. menambahkan pandangan yang lebih mendalam dari sisi gizi mengenai bagaimana makanan atau nutrisi mempengaruhi kondisi psikologis atau emosional seseorang. Ibu Astrid menegaskan kembali bahwa pemenuhan asupan nutrisi tidak hanya sekedar memenuhi kebutuhan energi, melainkan elemen penting bagi otak untuk bekerja dengan optimal, termasuk dalam mengatur emosi, suasana hati, konsentrasi serta kemampuan berpikir. Nutrisi seperti omega-3, vitamin B kompleks, zat besi dan lain sebagainya penting untuk menjaga kestabilan emosi.

Dokumentasi Penyerahan Kenang-Kenangan Pada Kegiatan Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Semarang
Dokumentasi Penyerahan Kenang-Kenangan Pada Kegiatan Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Semarang

Kegiatan berlangsung secara interaktif dan mendapatkan respon yang positif dari para santri pondok pesantren. Antusiasme yang tinggi terlihat melalui keterlibatan aktif dalam sesi diskusi, dimana peserta diberikan kesempatan menyampaikan pertanyaan berdasarkan pandangan serta pengalaman santri mengenai pola konsumsi, kesehatan mental dan dinamika kehidupan sehari-hari di lingkungan pesantren.

Kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan menjadi bentuk nyata kontribusi UNNES dalam upaya mendukung kesehatan remaja secara menyeluruh di lingkungan pesantren.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun