Mohon tunggu...
Rachmatika AnantiaAgustin
Rachmatika AnantiaAgustin Mohon Tunggu... Lainnya - -

-

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Fungsi Agama dan Hubungannya dengan Hak dan Kewajiban Warga Negara Indonesia Saat Ini (Pandemi Covid-19)

9 Juli 2020   08:46 Diperbarui: 9 Juli 2020   12:28 217
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Tulisan ini untuk memenuhi tugas mata kuliah Kewarganegaraan yang diampuh oleh Dr. Rosmawaty Hilderiah Pandjaitan, S.Sos., M.T., CPR., CICS.

Agama berpengaruh sebagai motivasi dalam mendorong individu untuk melakukan suatu aktivitas, karena perbuatan yang dilakukan dengan latar belakang keyakinan agama dinilai mempunyai unsur kesucian, serta ketaan. Keterkaitan ini akan memberi pengaruh diri seseorang untuk berbuat sesuatu. 

Harapan mendorong seseorang untuk bersikap ikhlas, menerima cobaan yang berat ataupun berdo'a. Sikap seperti itu akan lebih teras secara mendalam jika bersumber dari keyakinan terhadap agama.

Agama merupakan suatu hal yang harus di ketahui makna yang terkandung di dalamnya dan agama tersebut berpijak kepada suatu kodrat kejiwaan yang berupa keyakinan. 

Oleh karena itu, dengan mengetahui makna yang terkandung di dalam agama, maka orang yang beragama tersebut dapat merasakan kelembutan dan ketenangan yang dapat kita ambil dari ajaran agama tersebut. Manusia membutuhkan agama tidak sekedar untuk kebaikan diri nya di hadapan Tuhan saja, melainkan juga untuk membantu dirinya dalam menghadapi bermacam-macam problema yang kadang-kadang tidak dapat dipahami nya.

Fungsi agama dalam kehidupan  

  • Sebagai pembimbing dalam hidup, Pengendali utama kehidupan manusia adalah kepribadiannya yang mencakup segala unsur pengalaman.
  • Penolong Dalam Kesukaran, Orang yang kurang yakin akan agamanya (lemah imannya) akan menghadapi cobaan/kesulitan dalam hidup dengan pesimis, bahkan cenderung menyesali hidup dengan berlebihan dan menyalahkan semua orang. Beda halnya dengan orang yang beragama dan teguh imannya, orang yang seperti ini akan menerima setiap cobaan dengan lapang dada. Seperti saat pandemi covid ini, diberikan banyak cobaan seperti melemahnya ekonomi.  Siapa yang mampu menghadapi ujian dengan sabar maka akan ditingkatkan kualitas manusia itu. 
  • Penentram Batin, Jika orang yang tidak percaya akan kebesaran tuhan tak peduli orang itu kaya apalagi miskin pasti akan selalu merasa gelisah. Lain halnya dengan orang yang beriman, orang kaya yang beriman tebal tidak akan gelisah memikirkan harta kekayaannya.
  • Berfungsi Kreatif, ajaran agama mendorong dan mengajak para penganutnya produktif bukan saja untuk kepentingan dirinya sendiri, tetapi juga untuk kepentingan orang lain. seperti saat pandemi ini, jika memiliki uang lebih maka sisihkan untuk berbagi.

Agama merupakan suatu kebutuhan yang teramat sangat penting bagi manusia, disadari atau tidak, setiap manusia pasti membutuhkan agama. Bahwa agama sangat berpengaruh dalam kehidupan bermasyarakat. Agama sebagai petunjuk arah, melalui motivasi keagamaan seseorang terdorong untuk berkorban baik dalam bentuk materi maupun tenaga atau pemikiran.

Asir, Ahmad. 2014. Agama dan Fungsinya dalam Kehidupan Umat Manusia. Dalam http://www.journal.uim.ac.id/index.php/alulum/article/view/234/180

Mulyadi, M. 2019. Agama dan Pengaruhnya. Dalam file:///C:/Users/Rachmatika%20Anantia%20A/Downloads/1757-Article%20Text-4788-1-10-20160616%20(1).pdf

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun