Mohon tunggu...
Qory Firdan Kurniawan
Qory Firdan Kurniawan Mohon Tunggu... Lainnya - ASN, Content Creator

Belajar, berbagi dan memberi manfaat!

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Mengapa PR (Humas) Harus Dilembagakan?

12 Januari 2022   21:41 Diperbarui: 13 Januari 2022   14:49 757
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Public Relations (PR) atau Humas. Sumber : katalisnet.com

Public relation (PR) atau hubungan masyarakat (humas) adalah salah satu unsur penting dalam sebuah organisasi/ lembaga maupun perusahaan. Perannya dalam membangun citra sangat penting, oleh karena itu humas atau PR harus mandiri juga berada diposisi top manajemen. Menurut Holtzhausen (2015), pelembagaan sendiri menawarkan pelestarian nilai-nilai dasar, norma-norma, dan proses yang secara luas dapat diterima atau ditentukan dalam domain tertentu atau dalam konteks masyarakat. Yang berarti PR yang profesional sejatinya mampu mengembangkan strategi membangun image atau citra sebuah jenama maupun lembaga/ perusahaan secara profesional.

Sedangkan menurut Scott (1987), menjelaskan lebih lanjut, bahwa melalui pelembagaan, individu akan menerima definisi bersama tentang sebuah realitas sosial. Konsepsi yang validitasnya dipandang independen (karena keluar dari sebuah lembaga) dari pandangan, maupun tindakan aktor itu sendiri, tetapi ia juga mendefinisikan bahwa pelembagaan adalah sebuah cara berfikir dan/atau sebuah cara untuk menyelesaikan sebuah masalah.

PR atau humas memiliki peran yang sensitif dan utama, baik dalam lembaga/ institusi atau sebuah perusahaan. Peran strategisnya adalah menyusun strategi komunikasi lembaga/ institusi atau perusahaan baik jangka panjang, menengah maupun jangka pendek. Strategi komunikasi ini penting bagi organisasi dalam upaya mendekatkan tugas dan fungsinya pada masyarakat, atau produk dan perannya dalam masyarakat.

Jika humas berhasil melakukan strategi komunikasi dengan efektif, maka efeknya seperti meningkatnya kepercayaan publik, meningkatnya penjualan, hingga mampu memunculkan keterlibatan publik dalam mencapai visi lembaga atau produk tersebut. Publik akan lebih peduli (awareness) pada suatu produk atau lembaga, jika ia merasa bahwa lembaga atau produk tersebut dapat mewakili sikapnya atau merupakan bagian penting dari hidupnya. Jadi membangun citra yang baik dimata publik adalah sebuah pekerjaan yang penting, sehingga humas atau public relation sudah semestinya diposisikan dalam sebuah lembaga atau bagian yang strategis dari sebuah organisasi, lembaga, istitusi maupun perusahaan.

Iklan, adalah salah satu bentuk realisasi dari sebuah strategi komunikasi guna membentuk citra (image) sebuah perusahaan atau jenama (merek). Dengan bentuk iklan yang baik, penempatan yang sesuai, bahasa dan gambar sesuai dengan target market, maka akan menimbulkan citra positif. Aktifitas ilkan ini ditujukan untuk mempengaruhi perilaku baik secara individu maupun kelompok agar memiliki opini maupun pandangan yang sama (sesuai dengan citra jenama). Akibatnya masyarakat akan merasa lebih cinta dengan jenama tersebut, lebih peduli dan bisa meningkatkan penjualan, termasuk mempengaruhi dan berperan aktif jika terjadi krisis komunikasi. Iklan adalah bagian kecil realisasi dari sebuah rencana komunikasi strategis lembaga atau perusahaan.

Beberapa pertanyaan untuk mengambarkan pentingnya pelembagaan humas/ PR bagi organisasi atau perusahaan sebagai berikut ;

  • Bagaimana cara agar organisasi/ perusahaan/ sebuah jenama bisa diterima oleh publik dan mendapat tempat strategis?
  • Bagaimana cara agar organisasi/ perusahaan/ sebuah jenama mendapatkan kepercayaan yang utuh dari masyarakat?
  • Bagaimana strategi agak tercipta komunikasi dua arah antara cara agar organisasi/ perusahaan/ sebuah jenama dengan masyarakat?
  • Bagaimana cara agar organisasi/ perusahaan/ sebuah jenama mempengaruhi sikap, perilaku baik individu maupun kelompok?
  • Bagaimana cara agar organisasi/ perusahaan/ sebuah jenama mengkomunikasikan sebuah perubahan?
  • Bagaimana cara agar organisasi/ perusahaan/ sebuah jenama menghadapi sebuah krisis komunikasi?
  • Bagaimana cara agar organisasi/ perusahaan/ sebuah jenama dalam berkomunikasi dengan publik?

Dan pertanyaan lainnya terkait dengan strategi kebijakan manajemen baik dalam pemerintahan maupun organisasi dan lembaga. Inilah latar belakang mengapa perlunya humas atau PR dilakukan pelembagaan atau institutionalization. Menurut Satlita (2020) bahwa PR bukan sekedar fungsi teknis tetapi merupakan fungsi manajerial yang bertanggungjawab atas terselenggaranya suatu hubungan yang signifikan antara organisasi dengan publik (stakeholder) nya.

Fungsi RP adalah melakukan komunikasi antara lembaga/ organisasi atau sebuah jenama dengan publik. Tanpa komunikasi yang efektif dan strategis, bisa saja mengakibatkan communication breakdown yang tentunya dapat mengancam eksistensi lembaga/ organisasi. Sehingga fungsi PR akan lebih optimal dan mencapai sasaran jika ditunjang oleh struktur organisasi yaitu duduk sebagai bagian dari top manajemen. Menurut Ishak (2012), menjelaskan bahwa komunikasi  organisasi haruslah dipahami sebagai suatu komunikasi yang dijalankan organisasi kepada segenap publik yang dimiliki. Komunikasi organisasi perlu ditangani oleh bagian yang khusus bertugas mengelola aktivitas komunikasi, dalam kaitan ini adalah public relations. Hal ini agar tidak terjadi overlaping tugas dengan bagian lain dalam organisasi.

Contoh sebuah iklan, dimana memposisikan sebuah jenama agar mendapat image positif dari masyarakat terkait inovasinya. Sumber : Youtube/metrotvnews
Contoh sebuah iklan, dimana memposisikan sebuah jenama agar mendapat image positif dari masyarakat terkait inovasinya. Sumber : Youtube/metrotvnews

Daftar Pustaka

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun