Mohon tunggu...
Putra Irvan
Putra Irvan Mohon Tunggu... Lainnya - Digital Creator

Hai, ini merupakan akun asli saya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Terusan Suez: Jalur Air Terusan yang Vital untuk Perdagangan Dunia

13 November 2023   17:47 Diperbarui: 13 November 2023   17:54 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Terusan Suez. Sumber Gambar: Jalurinfo.

Terusan Suez adalah salah satu jalur air terusan paling penting di dunia, yang menghubungkan Laut Tengah dengan Laut Merah. Dengan sejarah yang kaya dan peran yang krusial dalam perdagangan internasional, artikel ini akan membahas asal-usul, konstruksi, perkembangan, dan dampak Terusan Suez dalam ekonomi global.

Asal-Usul Terusan Suez:

Konsep jalur air terusan yang menghubungkan Laut Tengah dengan Laut Merah telah ada selama ribuan tahun. Namun, gagasan ini menjadi nyata pada abad ke-19 ketika Ferdinand de Lesseps, seorang insinyur Prancis, memulai proyek pembangunan Terusan Suez.

Konstruksi dan Peresmian:

Pembangunan Terusan Suez dimulai pada tahun 1859 dan memakan waktu lebih dari satu dekade. Terusan ini secara resmi diresmikan pada 17 November 1869, menghubungkan Port Said di Laut Tengah dengan Suez di Laut Merah. Ini membuka jalur perairan singkat antara Eropa dan Timur Tengah, menghilangkan kebutuhan untuk kapal-kapal yang harus mengelilingi Tanjung Harapan Baik di selatan Afrika.

Keuntungan Ekonomi:

Terusan Suez telah memberikan keuntungan ekonomi besar, tidak hanya untuk Mesir tetapi juga untuk perdagangan dunia. Ini telah mempersingkat rute perdagangan dari Eropa ke Asia Timur dan Afrika, yang memungkinkan penghematan waktu dan biaya transportasi. Terusan ini juga memungkinkan pengangkutan minyak mentah dari Teluk Persia ke pasar dunia dengan lebih efisien.

Krisis Suez:

Terusan Suez menjadi fokus perhatian dunia pada tahun 1956 selama Krisis Suez. Saat itu, Mesir menasionalisasi terusan ini, yang pada saat itu dikuasai oleh perusahaan asing. Krisis ini melibatkan tindakan militer oleh Israel, Prancis, dan Inggris, yang kemudian berujung pada penarikan pasukan mereka.

Modernisasi dan Perluasan:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun