Meningkatkan Keaktifan Speaking Siswa Kelas VII

Tanggal

1 September 2022

Situasi: 

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini.

Permasalahan yang sering terjadi dalam pembelajaran seperti kurangnya kepercayaan diri, malu dan kurang merasa nyaman dalam menggunakan bahasa Inggris di kelas merupakan salah satu kondisi yang melatar belakangi saya dalam menyusun praktik baik ini. Hal mendasar ini yang membuat siswa kurang aktif dan mau mencoba untuk berbicara, kosakata dan pengucapan kata yang terbatas juga menjadi faktor mendasar yang membuat siswa kurang bersemangat dalam bertanya dan berbicara.

Sebelum mengikuti PPG saya hanya menggunakan metode konvensional dalam pembelajaran. Selama PPG saya baru mengetahui ada berbagai model,metode yang bisa di gunakan dalam pembelajaran. Saya telah menemukan solusi yang relevan untuk permasalahan di atas. Saya menjadikan diri sebagai fasilitator untuk meningkatkan keterampilan speaking siswa dengan memberikan pembelajaran yang mudah di pahami dan menyenangkan.

Praktik pembelajaran ini menurut saya penting untuk di bagikan karena banyak rekan guru yang memiliki permasalahan yang sama dan juga memberi motivasi dan inspirasi kepada teman sejawat untuk lebih kreatif dalam merancang pembelajaran untuk  meningkatkan keaktifan siswa dalam speaking.

Tantangan : 

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat,

Tantangan yang saya hadapi adalah sulitnya mengubah cara mengajar yang sebelumnya teacher centered menjadi student centered. Kebiasaan penggunaan bahasa Indonesia selama pembelajaran yang harus diubah untuk terbiasa menggunakan bahasa Inggris agar bisa menjadi pembiasaan untuk siswa mendengar bahasa Inggris dan secara tidak langsung juga akan menambah kosakata mereka dalam bahasa Inggris. Pembelajaran ini melibatkan saya dan siswa kelas 7F

Aksi :