Mohon tunggu...
Puppy
Puppy Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Explorer

Lovely Doggo

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Kisah Ngeri Penjara Alcatraz

10 Januari 2015   01:01 Diperbarui: 17 Juni 2015   13:27 2690
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="" align="aligncenter" width="448" caption="Reruntuhan Alcatraz"][/caption] Alcatraz adalah nama sebuah pulau kecil di dekat kota San Francisco, negara bagian California, Amerika Serikat. Awalnya pulau ini dianggap sebagai pulau kutukan, kemudian berubah menjadi benteng dan asrama militer, penjara militer, dan penjara supermax prison. Narapidana yang dipenjara di Alcatraz mustahil untuk kabur karena penjagaannya yang superketat dan arus air laut di teluk San Francisco yang sangat kuat dan dingin yang tidak memungkinkan narapidana untuk kabur dari pulau Alcatraz. Penjahat-penjahat kelas kakap yang pernah mendekam di sini antara lain George “Machine Gun” Kelly, Bumpy Johnson, Rafael Cancel Miranda , Mickey Cohen, Arthur R. “Doc” Barker, James “Whitey” Bulger, Alvin “Creepy” Karpis, Al Capone, dan Robert “The Birdman” Stroud. Dua nama terakhir adalah narapidana paling terkenal di dunia.

Al Capone (Alphonse Gabriel Capone) adalah gangster di Chicago yang juga seorang penyelundup alkohol (waktu itu alkohol dilarang di Amerika Serikat), pelaku bisnis prostitusi, penyuapan, pembunuhan, dan aktivitas ilegal lainnya. Di sisi lain, dia juga seorang dermawan yang sering melakukan kegiatan amal dari uang yang didapatnya dari aktivitas ilegal tersebut. Di usia 14 tahun, dia pernah dikeluarkan dari sekolah karena memukul gurunya. Al Capone juga pernah terlibat dalam perang antar geng di Chicago yang terkenal dengan sebutan Saint Valentine’s Day Massacre.

Robert “The Birdman” Stroud adalah seorang pembunuh yang terkenal dengan kebrutalannya yang suka berkelahi dengan sesama narapidana lainnya dan juga membunuh petugas penjara. Kecintaannya pada burung membuat dia dikenal sebagai “The Birdman”.

[caption id="" align="aligncenter" width="448" caption="Alcatraz, sebuah pulau kecil di San Fransisco yang pernah menjadi supermax prison"]

[/caption] Selama 29 tahun berstatus sebagai penjara federal Amerika Serikat, terjadi 14 percobaan melarikan diri yang dilakukan oleh 36 orang dari Pulau Alcatraz. Kebanyakan percobaan tersebut gagal, ditangkap lagi oleh petugas penjara, dan dikembalikan lagi ke penjara. Beberapa di antara yang mencoba kabur dari penjara akhirnya tewas ditembak mati oleh petugas atau tenggelam di laut. Salah satu cerita terkenal mengenai narapidana Alcatraz yang kabur dan sampai sekarang masih misterius keberadaannya adalah June 1962 Alcatraz escape.

June 1962 Alcatraz escape atau “dummy head” escape adalah perjuangan melarikan diri yang dilakukan oleh Clarence Anglin, John Anglin and Frank Morris dari Pulau Alcatraz. Kisah ini menjadi misterius karena sampai saat ini masih menjadi perdebatan apakah mereka berhasil kabur, atau meninggal dalam pelarian diri. Skenario melarikan dirinya pun sangat unik. Mereka membuat “dummy head” dari sabun, tisu toilet, dan rambut asli yang menyerupai kepala manusia untuk mengelabuhi petugas penjara yang melakukan inspeksi pada malam hari. Ketiga orang tersebut kabur melalui lubang yang mereka buat dengan mengeruk dinding menggunakan sendok selama mereka dipenjara. Kemudian, setelah perjuangan memanjat atap dan pagar, mereka berhasil kabur dengan menggunakan rakit tiup pada malam hari. Namun, apakah mereka benar-benar berhasil kabur atau hilang ditelan ombak sampai sekarang masih misteri. Kisah ini dibukukan dan difilmkan dengan judul yang sama: “Escape from Alcatraz” yang filmnya sendiri dibintangi oleh Clint Eastwood.

Rasa tidak betah tinggal di penjara tentu saja menjadi alasan utama narapidana ini berusaha untuk kabur. Awalnya, sesama narapidana dilarang untuk saling berbicara kecuali pada saat makan dan istirahat. Bisa dibayangkan betapa depresinya tinggal di sebuah sel penjara yang dingin tanpa melakukan apapun dan tidak diperbolehkan ngobrol!

Delapan narapidana dibunuh oleh narapidana lainnya. Lima narapidana bunuh diri. Limabelas narapidana meninggal secara natural, termasuk karena penyakit.

Follow:

Twitter: @puppytraveler

Instagram: @puppytraveler

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun