Mohon tunggu...
Pudji Widodo
Pudji Widodo Mohon Tunggu... Lainnya - Pemerhati Kesehatan Militer.

Satya Dharma Wira, Ada bila berarti, FK UNDIP.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Selamat Datang Kadet Fakultas Kedokteran Unhan

24 September 2020   02:46 Diperbarui: 24 September 2020   15:28 3515
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Persoalan biaya pendidikan mungkin benar untuk mereka yang kuliah di Fakultas Kedokteran swasta, sedang mereka yang kuliah di fakultas kedokteran negeri tentu mendapat subsidi pemerintah yang tidak sedikit dengan adanya ketentuan Uang Kuliah Tunggal (UKT). Namun karena ketiadaan regulasi yang bersifat mewajibkan maka masalah maldistribusi dokter Indonesia belum teratasi. 

Dalam kompleksitas pemenuhan tenaga dokter untuk pembangunan kesehatan Indonesia inilah terselip problem pemenuhan kebutuhan dokter militer, yang akhirnya menuntut Kesehatan TNI tidak hanya menunggu, namun juga memburu dan menyiapkan kader pelaksana pembinaan kesehatan militer yang militan.

Kadet kedokteran militer Unhan

Barangkali menyadari keengganan para dokter berkarier di bidang militer dengan prinsip kesukarelaan tanpa nilai tambah yang rasional dan dihadapkan kepada regulasi penempatan dokter yang semakin memperkecil kemungkinan memperoleh calon dokter militer, maka Kemhan RI mengubah pola pengadaan. 

Bila pada tahun 1988 TNI membuka jalur beasiswa untuk mahasiswa yang sudah menyelesaikan semester VI, kini bukan hanya beasiswa, bahkan seluruh beaya hidup selama studi ditanggung mulai dari awal pendidikan sebagai Kadet Kedokteran Militer Universitas Pertahanan. Selain Fakultas Kedokteran Militer, Unhan juga membuka Fakultas Farmasi Militer, MIPA dan Tehnik militer. 

Dukungan fasilitas boarding college Unhan diharapkan meningkatkan peminatan calon dan memperbesar peluang Unhan mendapat peserta didik terbaik dari seluruh Indonesia. Sesuai bidang tugas yang kelak diampu, maka para mahasiswa baru juga wajib mengikuti latihan dasar kemiliteran.

Kesehatan TNI memerlukan berbagai profesi kesehatan khususnya para dokter dengan seluruh spesialisnya untuk mengawaki fasilitas kesehatan TNI terutama pada pelayanan kuratif dan rehabilitatif prajurit dan keluarganya di rumah sakit. 

Tenaga kesehatan TNI juga diperlukan untuk mengawaki fasilitas kesehatan mobil guna mendukung satuan TNI dalam tugas operasi dan latihan. Bukan hanya di rumah sakit, fasilitas kesehatan dasar yang terawaki sesuai sumber daya manusia yang dipersyaratkan, akan membuat prajurit di daerah operasi dapat fokus melaksanakan tugas karena yakin keluarga yang di garis belakang terjamin pelayanan kesehatannya. 

Kehadiran Satlak Kodam maupun Kotama Operasi baru pasca validasi organisasi TNI yang didukung dokter satuan diharapkan mendorong peran aktif TNI meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di wilayahnya.  

Namun Kesehatan militer pada dasarnya adalah kesehatan preventif. Membina kesehatan prajurit agar siap bertugas lebih bertumpu kepada penyelenggaraan pembinaan yang bersifat pencegahan dan promosi kesehatan. 

Salah satu kegiatan kesehatan preventif adalah Medical Check Up (MCU) atau uji pemeriksaan kesehatan (urikkes). Urikkes rutin berkala, urikkes pratugas dan pasca-tugas bagi seluruh prajurit, urikkes kemampuan tempur prajurit satuan tempur dan urikkes prajurit pasukan khusus merupakan kegiatan sangat penting sebagai fungsi komando. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun