Mohon tunggu...
PSP Watch
PSP Watch Mohon Tunggu... Akuntan - Kalo kagak mampu mendirikan perusahaan, terus kenapa saham orang lain lu jual-jualin?

hobby menulis dan membaca laporan keuangan. Jika ada pertanyaan seputar laporan keuangan, financial engineering, emiten, saham, corporate action, silahkan tinggal pesan di komentar, jika ada waktu luang saya akan respond.

Selanjutnya

Tutup

Money

PZZA - CFO-nya Gemuk by Coincidence

8 Mei 2022   00:11 Diperbarui: 8 Mei 2022   00:25 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : infopku.com

Sehingga jika laba bersih ditambahkan dengan beban non-cash penyusutan, secara teoritis, jumlah CFO seharusnya sebesar = 80,5 miliar + Rp. 201,5 miliar = Rp. 282,1 miliar.

Jika dibandingkan dengan CFO yang telah disesuaikan sebesar Rp. 305,3 miliar, maka selisihnya sudah tidak membagongkan lagi, yaitu hanya sebesar = 305,3 miliar -- 282,1 miliar = Rp. 23 miliar.  Adapun penyebab utama selisih tersebut adalah; karena PZZA memilih kebijakan untuk mengelompokan beban bunga sebesar Rp. 24,1 miliar sebagai CFF, bukan CFO. Akibatnya beban bunga tidak mengurangi nilai CFO, atau seolah-olah CFO menjadi lebih besar dibandingkan dengan CFO yang seharusnya sebesar Rp. 24,1 miliar.

Jadi jangan ke GEER dulu melihat kinerja CFO PZZA, yang pada tahun 2020 hanya menghasilkan CFO sebesar Rp. 204,2 miliar tiba-tiba CFO tahun 2021 terbang kelangit menjadi Rp. 468,5 miliar.

Demikian semoga dapat menjawab pertanyaan yang disampaikan kepada saya.

Sumber LK PZZA tahun 2021 : https://www.idx.co.id/Portals/0/StaticData/ListedCompanies/Corporate_Actions/New_Info_JSX/Jenis_Informasi/01_Laporan_Keuangan/02_Soft_Copy_Laporan_Keuangan//Laporan%20Keuangan%20Tahun%202021/Audit/PZZA/Released%20FS%20-%20SMK_2021%20Q4.pdf

sumber : infopku.com
sumber : infopku.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun