Mohon tunggu...
Mbah Priyo
Mbah Priyo Mohon Tunggu... Engineer Kerasukan Filsafat

Priyono Mardisukismo - Seorang kakek yang suka menulis, karena menulis bukan sekadar hobi, melainkan vitamin untuk jiwa, olahraga untuk otak, dan terapi kewarasan paling murah.

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Musik dan Open Source: Saatnya Tinggalkan Royalti, Sambut Era Kreatif Bebas

8 Agustus 2025   08:13 Diperbarui: 8 Agustus 2025   18:45 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ayo buat musik AI - Bing.com

Sekarang, teknologi seperti Suno, Udio, Stable Audio, dan tools lainnya memungkinkan siapa saja---termasuk saya dan keluarga saya yang biasa main musik di rumah---untuk membuat lagu dari melodi sederhana, ide lirik, atau bahkan hanya vibe.

Dengan AI:

  • Kafe bisa punya musik unik yang benar-benar mencerminkan suasana mereka,

  • Tidak perlu khawatir ditagih Lembaga Manajemen Kolektif,

  • Bisa bikin branding sonik yang orisinal dan bebas lisensi.

Musik AI bukan pengganti musisi, tapi asisten kreatif bagi siapa pun yang ingin mengekspresikan diri secara sonik---tanpa biaya besar.

Saatnya Berubah: Dari Royalti ke Relasi

Musik bukan barang mewah. Musik adalah bahasa emosional yang mestinya semua orang bisa akses, pakai, dan kembangkan. Daripada menutup-nutupi karya dengan lisensi berat dan royalti abadi, kenapa tidak buka pintu kreasi kolaboratif?

Musisi yang hebat tetap akan punya panggung.
Tapi kafe, kreator, UMKM, dan pelaku usaha kecil juga berhak punya akses pada musik yang legal, murah, dan sesuai karakter mereka.

Ajakan

Saya tidak sedang menyerang musisi.
Saya sedang menyerang sistem royalti pasif yang menghambat inovasi dan membuat musik hanya bisa dinikmati oleh mereka yang sanggup bayar mahal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun