Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Gadget Artikel Utama

Menunggu Keberanian Kominfo Menutup Forum Pornografi Terbesar di Indonesia

24 Desember 2019   22:40 Diperbarui: 30 Desember 2019   05:24 6313
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi streaming film (sumber gambar: unsplash.com/Glenn Carstens-Peters

Keberanian Kominfo menutup ribuan situs streaming film bajakan patut dihargai. Setidaknya dari sisi perlindungan hak cipta dan hak atas kekayaan intelektual. Jika sepanjang 2019 Kominfo sudah menutup ribuan laman streaming film ilegal, bagaimana dengan situs-situs pornografi?

Forum Pornografi Terbesar Masih Tetap Eksis

Sepanjang pengamatan saya, ada satu situs pornografi yang hingga saat ini masih lolos dari intaian Kominfo. Situs ini berbasis vBulletin yang membentuk sebuah forum.

Bagi para pemburu konten pornografi, forum ini adalah legenda. Hampir semua video-video pornografi yang viral penyebarannya berawal dari sini. Atau jika ada berita tentang heboh video porno, pengguna internet selalu mencari forum ini sebagai rujukan utama.

Forum Semprot, atau kadang disebut dengan nama sandi Kamar 46 ini boleh dibilang forum pornografi terbesar di jagad dunia maya Indonesia. Di forum ini, anggota bisa saling berbagi gambar dan video porno. Biasanya mereka menggunakan ruang penyimpanan awan dari luar negeri, seperti fembed atau droppk. Kemudian, mereka tinggal memberi tautan pada trit (sebutan untuk thread atau topik baru yang dibuat) dan anggota lain bisa mengunduhnya.

 Tak hanya berbagi gambar dan video porno, sisi lain yang berbahaya dari situs ini adalah indikasi human trafficking pekerja seks komersial. Di sebuah sub forum khusus, sering ada anggota yang berperan sebagai mucikari. Mereka menawarkan wanita-wanita (sebagian besar remaja/mahasiswi) yang butuh uang pada lelaki hidung belang anggota forum ini. 

Selain itu, banyak perilaku seksual menyimpang yang kerap dipertontonkan. Seperti saling bertukar pasangan, atau permintaan untuk pasangan seksual tambahan. Lebih dari itu, yang paling mengkhawatirkan adalah penyebaran foto-foto pribadi dari setiap wanita/gadis remaja yang berhasil didekati dan dirayu para anggota forum.

Menunggu Keberanian Kominfo dan Kinerja Mesin Ais

Di saat banyak situs atau blog dengan konten pornografi berhasil diblokir Kominfo, Forum Semprot masih tetap eksis. Padahal "konon", Kementrian Komunikasi dan Informasi (Kemkominfo) memiliki mesin pendeteksi hoaks canggih yang diberi nama Mesin Ais (diambil dari kata "PengAis konten).

Mesin senilai Rp 211 miliar itu digunakan Kominfo dalam memerangi konten negatif di internet. Ais akan beraksi menghadapi hoax, ujaran kebencian, pornografi, terorisme, radikalisme, hingga perjudian.

Selain Mesin Ais, Kominfo juga kabarnya memiliki Cyber Drone 9. Ini bukan sejenis pesawat tanpa awak (drone). Cyber Drone 9 adalah sistem baru milik Kementrian Komunikasi dan Informatika sebagai pengganti sistem pemblokiran konten negatif yang telah ada sebelumnya yakni Trust+ yang secara de facto sudah di bubarkan.

Namun, keberadaan Mesin Ais dan atau Cyber Drone 9 ternyata tidak mampu menghadapi situs ecek-ecek dan esek-esek semacam Forum Semprot. Karena itu harap dimaklumi apabila saya menggunakan kata 'konon' dan 'kabarnya' untuk memberi penjelasan bahwa mesin dan sistem pemblokiran senilai ratusan milyar rupiah ini ternyata tidak canggih-canggih amat.

Keberadaan situs streaming film bajakan memang membahayakan industri kreatif tanah air. Namun, situs-situs dan forum pornografi seperti Forum Semprot tidak kalah membahayakan. Keberadaan mereka sangat berbahaya bagi moral generasi bangsa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun