“Terima kasih sudah dibantu mempromosikan, membuat design produk dan logo, serta banner, sangat terbantu karena orang semakin tau bahwa di sini jualan donat karena banner barunya. Dan banyak respon bagus karena bantuan Mahasiswa dan Dosen Pendamping. Sekarang, pemasaran tidak hanya dari mulut ke mulut, tapi juga lewat reels Instagram dan katalog digital. Ini hal baru buat saya, tapi sangat membantu,” ungkap Bu Dwi.
Keberhasilan kegiatan ini menunjukkan bahwa kolaborasi antara perguruan tinggi dan pelaku usaha lokal dapat menciptakan dampak nyata. Dengan pendekatan yang tepat dan berkelanjutan, usaha mikro dapat berkembang, naik kelas, dan memberi kontribusi nyata bagi ekonomi daerah.
Program Abdimas ini sekaligus memperkuat peran UNIPMA sebagai institusi pendidikan yang tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga aktif memberdayakan masyarakat secara langsung.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI