Mohon tunggu...
Preti Aisyah Siahaan
Preti Aisyah Siahaan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Suka mendengarkan musik dan traveling

Selanjutnya

Tutup

Money

Kenaikan Harga BBM Menjadi Salah Satu Keluhan Besar bagi Masyarakat Desa Jangkang, Kalimantan Tengah

15 Juli 2022   05:13 Diperbarui: 15 Juli 2022   05:17 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Yang kita ketahui bahwa BBM (Bahan Bakar Minyak) berfungsi sebagai suatu kehidupan bagi kendaraan roda dua, roda empat, dan juga sebagai alternatif untuk menghidupkan listrik, hal ini berlaku di Desa Jangkang. 

Mengapa sebagai alternatif menghidupkan listrik juga?

Karena  di Desa Jangkang belum terjangkau yang namanya PLN. Oleh kare hal itu maka setiap masyarakat akan menggunakan mesin seperti genset, diesel dan sebagainya.

Apa hubungannya kenaikan BBM dengan keadaan masyarakat di Desa jangkang?

Hubungannya adalah akan ada namanya ketakutan pengeluaran yang begitu besar. Karena rata-rata penghasilan yang diperoleh tidak seimbang dengan pengeluaran.

Harga Penjualan BBM pada bulan juli di desa Jangkang adalah sebagai berikut:

Pertamax Rp. 18.000

Pertalelite Rp. 16.000

Dex Rp. 14.000

Harga BBM sebelum mengalami kenaikan yaitu: Pertamax seharga Rp. 15.000, Pertalite seharga Rp. 13.000 dan harga Dex Rp. 11.000. Kenaikan harga tersebut berkisar Rp. 3.000. 

Karena adanya kenaikan harga tersebut, sangat mempengaruhi dan menjadi sebuah keluhan bagi masyarakat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun