Mohon tunggu...
Prastiwo Anggoro
Prastiwo Anggoro Mohon Tunggu... Insinyur - ingenieur

Seorang pemerhati lingkungan, budaya dan sumber daya manusia. Aktif di perkumpulan kepemudaan, Keinsinyuran, Lingkungan dan Pendidikan. Memberikan kontribusi melalui infiltrasi ke generasi muda dan berusaha menulis satu topik setiap minggu sekali.

Selanjutnya

Tutup

Nature

Berenang Sambil Bersihkan sampah

20 Juli 2018   15:03 Diperbarui: 20 Juli 2018   15:21 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pantai Melayu di Batu Besar Batam

Minggu lalu, tgl 15 juli 2018, saya mengajak keluarga berenang ke pantai di dekat rumah. namanya pantai melayu. dikarenakan dekat dengan perkampungan suku melayu-suku asli kampung kami. Pantai dengan pasir putih yang menawan. memanjang kira2 10 kilometer. 

Di saat saya sekolah dasar, pantai ini sering saya kunjungi. yang berubah pantai yang dahulu nya gratis sekarang menjadi bisnis masyarakat. ada yang membuka karcis masuk, ada yang membuka parkiran utk kendaraan bermotor, beraneka bisnis makanan tersaji sepanjang pantai tersebut. 

Hal ini tentu merupakan aktivitas perekonomian yang merupakan  dampak dari terkonsentrasi nya penduduk di pesisir pantai dan pantai merupakan objek wisata murah meriah bagi keluarga2 yang bertempat tinggal di sekitarnya.

Indonesia merupakan negara dengan garis pantai terpanjang nomer 4 di dunia, yaitu 99.093 kilometer menurut data Badan Informasi Geospasial (BIG)  2013. Populasi penduduk Indonesia yang tinggal di pesisir mencapai 161 juta jiwa atau 60% dari 250 juta penduduk Indonesia. Bisa di bayangkan potensi ekonomi yang ada serta potensi wisata yang bisa di kembangkan. 

Salah satu imbas dari hal tersebut adalah sampah di lautan kita. Sampah ini termasuk sampah-sampah yang dihasilkan oleh penduduk di pesisir pantai dan para pengelola pantai  serta para wisatawan yang datang. 

Kebersihan merupakan hal yang utama. bisa di bayangkan saat kita berwisata ke pantai akan tetapi pantai di penuhi oleh sampah-sampah yang berserakan. tentu saja menjadi sebuah pemandangan yang tidak mengenakkan dan kita tidak akan berwisata ke pantai tersebut. 

Tempat Sampah yang di sediakan oleh pengelola
Tempat Sampah yang di sediakan oleh pengelola
Beruntung, di pantai melayu, sebagian besar penduduk dan pengelola mempunyai kesadaran akan hal tersebut. Saya melihat jumlah tempat sampah yang disediakan lebih dari cukup.

Saat menginjak pasir pantai, saya melihat beberapa sampah plastik yang hanyut terbawa ombak. secara feeling saya langsung memungut nya dan mengumpulkan di kantong plastik yang ada. sambil mengawasi anak berenang, saya juga membersihkan plastik-plastik dan sampah yang ada. 

sambil mengawasi anak berenang. membersihkan sampah yang ada
sambil mengawasi anak berenang. membersihkan sampah yang ada
Rekreasi bersama keluarga ke pantai untuk melihat indahnya laut kita, berenang di air laut, dan membersihkan sampah yang ada serta membuang sampah pada tempatnya adalah yang harus kita lakukan mulai dari diri sendiri.  

Mewariskan pantai dan laut yang indah serta bersih ke anak cucu kita merupakan legacy. Pantai yang akan memberikan kenangan kepada kita saat kita tua nanti. Masih terjaga kebersihan dan keindahannya akan membuat kita merasa bangga sebagai anak pantai. 

Semoga 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun