Mohon tunggu...
Prahasto Wahju Pamungkas
Prahasto Wahju Pamungkas Mohon Tunggu... Advokat, Akademisi, Penerjemah Tersumpah Multi Bahasa (Belanda, Inggris, Perancis dan Indonesia)

Seorang Advokat dan Penerjemah Tersumpah Multi Bahasa dengan pengalaman kerja sejak tahun 1995, yang juga pernah menjadi Dosen Tidak Tetap pada (i) Fakultas Hukum Universitas Pelita Harapan, (ii) Magister Hukum Universitas Pelita Harapan dan (iii) Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Indonesia, yang gemar travelling, membaca, bersepeda, musik klasik, sejarah, geopolitik, sastra, koleksi perangko dan mata uang, serta memasak. https://pwpamungkas.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Monumen Terlambat, Penghormatan Abadi

29 Mei 2025   10:29 Diperbarui: 29 Mei 2025   10:29 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
World War II Memorial (Sumber/Kredit Foto: Troley Tours)

Pada tanggal hari ini, 29 Mei, 21 (dua puluh satu) tahun yang lalu di tahun 2004, hampir enam dekade setelah berakhirnya Perang Dunia Kedua (Perang Dunia II), Amerika Serikat akhirnya meresmikan National World War II Memorial di National Mall, Washington, D.C.

Monumen ini didedikasikan untuk menghormati 16 juta warga Amerika Serikat yang bertugas dalam angkatan bersenjata selama perang yang berpusat di Eropa (walaupun melebar ke seluruh dunia), lebih dari 400.000 yang gugur, dan jutaan lainnya yang mendukung upaya perang dari dalam negeri.

Baca juga: Akhir Perang Dunia II

Pada tanggal 16 Juni 2017, bersama seorang sahabat lama dari Jerman, Penulis mengunjungi World War II Memorial, yang memberikan kesan cukup mendalam bagi Penulis.

Latar Belakang dan Tujuan Dedikasi Monumen

Gagasan untuk membangun monumen ini muncul pada tahun 1987 ketika Roger Durbin, seorang veteran Perang Dunia II dan pengantar surat dari Ohio, bertanya kepada anggota Kongres Marcy Kaptur mengapa belum ada monumen nasional untuk menghormati para veteran perang tersebut. Pertanyaan sederhana ini memicu proses panjang yang akhirnya menghasilkan monumen yang megah.

Monumen ini dibuat dengan tujuan sebagai penghormatan abadi bagi semangat, pengorbanan, dan komitmen rakyat Amerika Serikat dalam mempertahankan kebebasan dan demokrasi selama masa-masa sulit.

Lebih dari sekadar struktur fisik, monumen ini dirancang untuk menginspirasi generasi mendatang agar menghargai pencapaian generasi Perang Dunia II dalam mengamankan kebebasan dan demokrasi.

Aerial View of World War II Memorial (Sumber/Kredit Foto: Wikipedia)
Aerial View of World War II Memorial (Sumber/Kredit Foto: Wikipedia)
Mengapa Baru Didedikasikan pada Tahun 2004?

Meskipun Perang Dunia II berakhir pada 1945, monumen ini baru diresmikan hampir 60 tahun kemudian. Beberapa faktor menyebabkan keterlambatan ini, termasuk prioritas nasional yang berbeda setelah perang dan perdebatan mengenai lokasi dan desain monumen.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun