Berbaurnya Kaus Ganti Presiden 2019 dan Kaus Lain di Bundaran HI

"Kaus Ini Bikin Presiden Galau" adalah kata-kata alternatif yang tampak berbeda dari kaus lain yang terang-terangan berbunyi "Ganti Presiden 2019" yang terlihat di Bundaran Hotel Indonesia, Jalan Thamrin, Jakarta, pagi ini.

Awalnya ada ajakan dari teman alumni SMA yang masih kurang "sreg" dengan kinerja Jokowi di grup alumni untuk ikut jalan santai dengan memakai kaus "Ganti Presiden 2019" yang ditanggapi pro dan kontra dengan yang lain. 

Memang kami kalau dekat pilpres pasti berantem, tetapi sesudah pemilihan biasanya reunian lagi seperti tidak ada ribut-ribut sebelumnya, karena pertemanan lebih penting dari hanya sekedar pilpres, walau pada hari "H" semua maklum kalau hubungan agak kaku sedikit.

Dok. Pribadi

Kebetulan ada acara di Jakarta, sayapun bilang mau ikut, tetapi dengan kaus yang tidak ada tulisan, tentu saja, sementara masyarakat yang memakai kaus dengan tema "itu" berbaur berjalan kaki tanpa berkumpul untuk orasi atau buat pementasan teatrikal, hanya jalan santai tokh.

Mungkin itu yang membuat ajakan jalan santai bersama dengan memakai kaus "Ganti Presiden 2019" kurang ramai, karena tidak menjanjikan tokoh politik tertentu berorasi atau ada kegiatan tertentu yang heboh, yang beruntung memang para penjual kaus, ada 3 tumpukan kaus yang ada di sekitaran Bundaran HI, tetapi yang membeli sedikit, kebanyakan sudah membawa sendiri dari rumah dan yang tidak berniat memakai kaus itu juga tidak tertarik membeli untuk koleksi.

Jualan Kaus (dok. pri.)

Kalau mau main survey-surveyan lagi, dari sekitar 500-an orang di sekitaran Bundaran Hotel Indonesia pagi ini, maka tidak sampai sepertiganya yang memakai kaus dengan tema "Ganti Presiden 2019" ini,  kebanyakan memakai kaus lain dan berbaur dengan damai tanpa ada gesekan, padahal sudah cukup banyak polisi dan satuan pol PP bersiaga di pinggir jalan.

Kalau melihat seperti ini sih, pilpres tahun depan pasti aman, kecuali banyak "ellite" politik menemukan "kompor" baru yang dapat bikin "rame", pasti deh "meledup".

dari FB Kompal