Kelompok 4 Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ABHISEKA (Aksi Bakti Mahasiswa Untuk Desa) Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya telah melaksanakan kegiatan pengabdian pada hari Minggu (07/09/2025). Kegiatan ini dilaksanakan di rumah Ibu Asemi yang bertempat di Dusun Durenan RT. 16 RW. 05, Desa Petungsewu, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang dan dihadiri oleh 10 orang peserta yang merupakan warga setempat. Kegiatan pada minggu pertama adalah sosialisasi dan praktik pembuatan hidroponik. Sebagaimana latar belakang mayoritas penduduk bekerja sebagai petani, hidroponik dipilih untuk menjadi solusi bagi warga yang ingin bercocok tanam di lahan yang sempit. Selain itu, hidroponik juga dimaksudkan agar warga bisa mengasah kreativitas dengan memanfaatkan barang-barang bekas menjadi hal yang bermanfaat dan memiliki nilai ekonomis.
Hidroponik adalah salah satu metode bercocok tanam tanpa menggunakan tanah. Sebagai gantinya, tanaman tumbuh dengan akar yang terendam di larutan nutrisi yang kaya akan unsur hara. Jika secara umum hidroponik dikembangkan menggunakan pipa PVC, mahasiswa kelompok 4 PkM ABHISEKA FIB UB mengenalkan cara baru kepada warga yaitu dengan memanfaatkan botol bekas. Kegiatan dimulai dengan sosialisasi mengenai pengertian, manfaat, tujuan, dan langkah-langkah pembuatan hidroponik. Selanjutnya, warga diajak oleh mahasiswa untuk praktek bersama membuat hidroponik dari proses menyemai biji tanaman hingga pembuatan pot hidroponik dari botol.
Respon dari masyarakat RT. 16 Dusun Durenan tentunya menjadi salah satu aspek penting dalam kegiatan ini. Masyarakat yang hadir dalam kegiatan sosialisasi dan praktik pembuatan hidroponik ini terlihat begitu antusias untuk mempelajari teknik menanam yang bagi mereka cukup baru. Karena kebanyakan dari masyarakat RT. 16 menanam dengan media tanah, mereka merasa telah menemukan kemudahan atau alternatif yang lebih efisien.
"Wah, kalau seperti ini menyenangkan ya, Mbak, bisa menanam hanya dengan menggunakan botol di rumah,” ucap salah seorang warga.
Dengan dilaksanakannya sosialisasi dan praktik pembuatan hidroponik, mahasiswa kelompok 4 PkM ABHISEKA FIB UB berharap agar ilmu yang telah diberikan dapat menjadi tonggak awal bagi warga untuk secara berkelanjutan mempraktikkan dan mengembangkan metode bercocok tanam tanpa tanah ini. Harapan besar dari kegiatan ini adalah agar pengetahuan tentang hidroponik dapat diimplementasikan secara praktis dan efektif oleh seluruh rumah tangga. Hal ini guna mewujudkan swasembada pangan mandiri yang lebih sehat dan higienis. Tidak berhenti disitu, pengelolaan sampah menjadi hidroponik ini juga diharapkan mampu menjadi penggerak ekonomi desa yang tidak hanya bernilai gizi tetapi juga bernilai jual, sehingga dapat berkontribusi terhadap peningkatan taraf hidup masyarakat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI