Cerita kelam ini gara-gara dendam lama yang bisa dibilang "klasik tapi berbahaya" yang menimbulkan sakit hati. Saking berlarut-larutnya menahan sakit hati, akhirnya meledaklah dendam tersebut.
Peristiwa berdarah terjadi di Kampung Haduyang Ratu, Kecamatan Padang Ratu, Lampung Tengah, Kamis, 10 Juli 2025 siang sekitar pukul 11.00 WIB.
Dendam pun terlampiaskan ketika pelaku BY (23) sehari-harinya sebagai petani melihat korban seorang pria berinisial AD (73) keluar rumah. Tanpa sepengtahuan korban, pelaku mengikuti dari belakang. Sesampainya di Jembatan Kampung Haduyang Ratu, pelaku gelap mata langsung menyerang korban menggunakan sebilah golok, hingga lupa nyawa.
Serangan tersebut membuat korban mengalami luka serius, terutama di bagian kepala.
AD, yang sehari-hari tinggal di Kampung Padang Ratu, diduga menjadi korban penganiayaan berat oleh tetangganya sendiri berinisial BY (32), seorang petani yang rumahnya cuma sepelemparan batu dari rumah korban.
Tak lama berselang, warga pun menemukan korban dalam kondisi tidak bernyawa di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Warga yang melihat kejadian itu langsung panik dan melaporkannya ke Polsek Padang Ratu.
Konon, pelaku BY mengaku merasa sakit hati karena kerap diejek oleh korban. Entah ejekan seperti apa yang bikin emosi sampai segitunya, tapi yang jelas---dendam memang jarang berakhir baik, apalagi kalau dibarengi golok.
Tim Sat Reskrim Polres Lampung Tengah yang berkoordinasi dengan Unit Reskrim Polsek Padang Ratu langsung turun tangan.