Mohon tunggu...
Phalosa Aini
Phalosa Aini Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerita Kita - Marry with me

4 Maret 2013   06:42 Diperbarui: 24 Juni 2015   17:21 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

oleh Phalosa Aini pada 9 Januari 2012 pukul 10:24 ·

Marry with me

oleh phalosa aini

“Maafkan aku Nad, aku tidak bisa melanjutkan hubungan kita,” ujarmu di seberang telfon.

Kata – kata itu seakan menghentikan denyut jantungku. Hingga kini masih terngiang di telinga. Menghantui setiap jengkal langkahku. Aku semakin tersiksa. Andai waktu bisa kuputar ke masa silam. Andai aku tidak pernah kenal dengan dia. Ah… Steven. Orang yang kusayang beberapa tahun ini. Mendadak mengakhiri kisah cintanya denganku. Tiada angin tiada hujan semuanya terjadi secara tiba-tiba.

Aku tidak habis pikir kenapa ini terjadi. Janji untuk menikahiku akhir tahun ini pupus. Hilang diterbangkan angin seiring menghilangnya dia dari kehidupanku.

“Sudahlah Nad, kamu nggak boleh larut dengan keadaan ini. Mulai sekarang kamu harus bisa menghapus semua kenanganmu bersama dia,” ujar Ewild menyemangatiku.

“Tapi aku tidak percaya ini terjadi Wild. Memutuskan hubungan ini. Semudah itukah dia melupakan janjinya? Semudah itukah Wild?”

Wild merangkul pundakku.

“Kamu harus bangkit Nad, aku yakin kamu bisa menemukan seseorang yang sangat menyayangi kamu. Percaya padaku!”

Ewild mencoba menenangkanku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun