Mohon tunggu...
Phadli Harahap
Phadli Harahap Mohon Tunggu... Freelancer - Aktif di Komunitas Literasi Sukabumi "Sabumi Volunteer"

Seorang Ayah yang senang bercerita. Menulis dan Giat Bersama di sabumiku.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Harapan Selama Ramadan: Terlibat bersama Relawan Literasi Membantu Guru Honorer di Pelosok Sukabumi

6 Mei 2019   20:05 Diperbarui: 6 Mei 2019   20:30 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sehari Sebelum memasuki bulan Ramadan, teman-teman dari Relawan Literasi yang tergabung dalam Sabumi Volunteer memberi tahu sudah mendistribusikan Al-Quran dan Iqra. Kali ini, mereka menyerahkan buku ke Masjid Al-Karomah, Kampung Karawang, Sukabumi. Teman-teman lain mengucapkan Alhamdulillah amat dari donatur sudah sampai kepada penerima.

Bahkan, mereka melakukan distribusi buku, Al Quran, dan peralatan sekolah ke kampung Ciayunan ( Desa Gegerbitung) dan Kampung Cibuluh (Desa Bantar Sari) satu bulan sebelumnya. Saya senang sekali bisa mengenal dan bergabung dengan komunitas yang terdiri anak-anak muda ini. Mereka mulai bergerak bersama dalam Sabumi Volunteer sejak 29 Maret 2019.

Di Komunitas Sabumi Volunteer, saya berperan sebagai editor website komunitas bernama sabumiku.com. Setiap kali melakukan distribusi buku dan peralatan sekolah, saya selalu meminta mereka membuat tulisan. Lalu saya edit tulisan mereka, agar lebih menarik dibaca oleh orang lain.

Hari, minggu, dan bulan berlalu, hampir semua orang sudah menuliskan kegiatannya di website komunitas. Dari tulisan mereka, saya menjadi yakin semua orang sebenarnya bisa menulis, asalkan terus didorong dan mempunyai kesamaan tujuan kegiatan.

Di bulan Ramadan ini, Komunitas Sabumi Volunteer berencana membuat kegiatan selanjutnya. Sambil mencari orang-orang yang mau berdonasi untuk membantu dunia pendidikan di pelosok Sukabumi. Bagi Sabumi volunteer, donatur adalah bagian dari harapan. Dari donatur banyak terkumpul bantuan buku, peralatan sekolah, dan bantuan lainnya yang terkait dunia pendidikan. Meski, kawan-kawan Sabumi Volunteer sering pula mengeluarkan uang dari kantongnya sendiri.

Semoga Semua Rencana Kegiatan Komunitas di Bulan Ramadan Berjalan Lancar

Sebagai bagian dari Sabumi Volunteer, saya berharap kegiatan Sabumi Volunteer selanjutnya dapat berjalan sesuai yang direncanakan. Kawan-kawan ingin membuat kegiatan memberikan bingkisan kepada guru honorer. Guru honorer adalah sosok garda terdepan pengajar di sekolah yang terletak di pelosok Sukabumi.

Para relawan Sabumi sering bertemu dengan pengajar sekolah yang rata-rata adalah guru honorer. Bukan rahasia lagi kan, mereka mempunyai penghasilan sangat rendah. Misalnya, Pak Dadang, seorang guru honorer di SDN Cirengrang, Sukabumi yang digaji Rp300.000 setiap bulan.

Meski berpenghasilan rendah, Pak Dadang tetap mengajar. Padahal profesi sebagai guru honorer di daerah pelosok Sukabumi sungguh sulit, karena harus menghabiskan waktu 2-3 jam pergi ke sekolah. Jalan menuju sekolah yang berbukit dan melewati sungai adalah tantangan bagi nyawa Pak Dadang.

Kalau musim hujan datang, Pak Dadang sering memilih tidak datang karena membahayakan keselamatannya. Jalan menjadi licin dan permukaan sungai menjadi lebih tinggi, sehingga tidak bisa dilewati oleh Pak Dadang.

Atas dasar itu, Sabumi Volunteer berpikir guru honorer selayaknya juga mendapatkan bingkisan. Jadi, relawan literasi tidak hanya membantu siswanya, melainkan guru honorer juga harus mendapatkan bantuan. Jadi guru honorer itu berat, maka selayaknya kita mulai memikirkan nasib mereka.

Rencananya pengumpulan dana akan dicari melalui donasi dan dana patungan dari para relawan. Uang akan dikumpulkan selama bulan Ramadan hingga menjelang lebaran. Kalau uang sudah terkumpul, relawan Sabumi akan membelikan bingkisan dan memberikannya kepada para guru honorer.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun