Mohon tunggu...
pesa pesa
pesa pesa Mohon Tunggu... -

manusia biasa

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Ternyata, Riedle pun Sudah Ngebet Kembali Tangani Timnas Indonesia

22 Oktober 2013   21:46 Diperbarui: 24 Juni 2015   06:09 882
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Bak gayung bersambut dan tak bertepuk sebelah tangan, keinginan petinggi KPSI yang sudah melebur ke PSSI untuk mengembalikan Alfred Riedle sebagai pelatih timnas Indonesia mendapat respon positif. Riedle menyatakan sudah ngebet ingin kembali melatih timnas Indonesia.

Dengan prestasi nyaris juara alias runner up piala AFF 2010, rasanya seperti menjuarai piala dunia. Sang pelatih dianggap mewakili perjuangan KPSI hingga membawa namanya sebagai salah satu alasan pembangkangan KPSI kepada PSSI kala itu. Tapi kali ini, KPSI sudah melebur dan bertansformasi menjadi PSSI, tak elok kalau nama KPSI disebut-disebut lagi dan selanjutnya di artikel ini KPSI disebut dengan PSSI bin KPSI (teteeeep..;) ).

Bagi para pejuang KPSI, (lho kok masih disebut juga mas brew?) maaf keceplosan karena sudah kadung terlalu lengketnya Riedle dengan KPSI, Opa Riedle sudah dianggap pelatih tingkat dunia dan tingkat dewa.

Sistem kepelatihannya dianggap sangat disiplin dan tak ada kompromi karena sekelas Boaz Solossa saja didepaknya karena dianggap melakukan tindakan indisipliner. Permainan timnas dibawah arahannya dianggap yang terbaik karena mampu menggelorakan stadion GBK dan mendorong para suporter untuk berbondong-bondong memenuhi stadion (Kalau dibandingkan timnas U19 bagus mana ya? :) ).

Dukungan terhadapnya bukan hanya dari para petinggi PSSI bin KPSI tapi juga segenap ISL lovers dan turunannya. Maka tak salah ketika ada wacana Jacksen F. Tiago akan mundur dari timnas Indonesia, nama Alfred Riedle langsung mencuat ke permukaan. Juga pernah dilakukan survey di salah satu media online, katanya para suporter memilih Alfred Riedle untuk kembali menangani timnas Indonesia.

Inilah salah satu bukti Alfred Riedle sebagai pelatih "fenomenal" khususnya di Indonesia karena Opa Riedle punya banyak pendukung fanatik dan militan yang siap membawanya kembali ke timnas Indonesia.

Dan tahukah bahwa ternyata pelatih sefenomenal Alfred Riedle ini prestasinya sama dengan pelatih pendahulunya di timnas Garuda saat menjadi runner up piala AFF 2000, 2002 dan 2004, yang dulu bernama Tiger Cup.

Artinya, Opa Riedle ternyata tidak lebih baik dibanding Peter Withe atau Ivan Kolev ketika menangani timnas Indonesia. Bahkan Peter Withe mungkin lebih baik dibanding Riedle karena telah mengantarkan Thailand menjadi juara AFF cup 2 kali berturut-turut.

Dan ternyata juga tidak kita temui prestasi juara dalam CV Alfred Riedle selama menangani timnas negara yang dibesutnya di asia tenggara. Malah Riedle sudah beberapa kali dipecat karena performa timnas nya yang jelek dan jeblok, termasuk dipecat oleh Vietnam dan Laos.

Tentu menjadi sebuah pertanyaan dengan melihat fakta diatas. Kenapa Alfred Riedle begitu sangat berharga bagi PSSI bin KPSI padahal dilihat dari sisi prestasi timnas juga tidak lebih baik dibanding Peter Withe atau Ivan Kolev? Itulah misteri yang masih menyelimuti sosok Alfred Riedle. Paling tidak, itu yang ada di benak penulis.

Tapi lupakan dulu prestasi "fenomenal" Alfred Riedle, karena saat ini namanya sudah kembali naik ke permukaan dan dia sudah ngebet ingin kembali menangani timnas Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun