Mohon tunggu...
Riding of Justice ⭐⭐⭐⭐⤵️
Riding of Justice ⭐⭐⭐⭐⤵️ Mohon Tunggu... Penulis/Pewarta Nasional

Mari Bersama-Sama Kita Tegakan Kebenaran Yang Hakiki

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Aksi Orasi Desak KPK Usut Dugaan Korupsi di Lingkup BBWS Citanduy

3 Juni 2024   22:13 Diperbarui: 4 Juni 2024   12:21 678
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

resmi yang lazim kami lakukan (gelar konferensi Pers dan kegiatan penyampaian aspirasi di muka publik /

unjuk rasa), dengan ini meminta kesediaan para pihak terkait yang berkompeten (dalam hal ini yang kami

maksudkan adalah Komisi Pemberantasan Korupsi untuk berkenan menindaklanjuti permasalahan tersebut

sesuai aturan dan ketentuan Hukum yang berlaku sebagaimana mestinya.

Dalam hal Ini jelas bukan tantangan besar bagi KPK untuk mengungkap dan memanggil Mantan Kepala Balai dan PPK Irigasi atas Dugaan dugaan Monopili dan Korupsi Besar di Bbws Citanduy

Kartiwa mengatakan hanya satu hal dalam tuntutan dari aksi demonstrasi pihaknya hari ini. massa meminta KPK menindak lanjuti Pelaporan yang sudah dilaporkan tahun 2023, dari kasus dugaan Monopoli Dan KKN di lingkup BBWS

KPK juga diminta untuk tidak segan memanggil Mantan Kepala Bbws Citanduy jika keterangannya dinilai penting, Ungkap Erwin.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun