Mohon tunggu...
Wiyamara Man
Wiyamara Man Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Pecinta dan penikmat hidup sederhana

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Kami Butuh Anda Bung Garin Nugroho (Sebuah Surat)

5 September 2012   13:43 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:53 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1346852474822001402

[caption id="attachment_210644" align="aligncenter" width="368" caption="nikenike.wordpress.com"][/caption] Membaca berita bung Garin Nugroho akan mendaftar jadi calon wakil gubernur Jawa Tengah, membuat kami merasa sedih. Para publik figur yang biasanya menghibur dan menemani masyarakat dengan berbagai talenta dan kelebihan, sekarang malah berpikir untuk terjun ke dunia politik praktis. Kami mengerti bahwa para publik figur itu pasti mempunyai cita-cita dan tujuan mulia untuk masyarakat yang lebih luas. Namun, politik itu kotor bung Garin Nugroho. Anda sudah berhasil menghibur kami dengan berbagai pelajaran moral, etika, budi pekerti yang sarat dengan nilai nasionalisme lewat film-film yang Anda buat. Masyarakat lebih mencintai peran Anda sebagai sutradara yang brilian, yang  menyuguhkan film berkualitas demi rakyat yang tertindas oleh wakil rakyatnya sendiri. Kami terhibur dan mendapat semangat untuk hidup dan berjuang kembali lewat pesan-pesan yang Anda sisipkan dalam setiap film garapan Bung Garin. Bila Anda terjun ke dunia politik praktis, kami akan kehilangan satu lagi orang yang peduli pada masyarakat kecil seperti kami. Bung Garin Nugroho, kami tahu tujuan Anda mulia, ingin membantu masyarakat Jawa Tengah. Tapi, kami sudah melihat fakta, para publik figur yang dulunya memiliki kualitas peran yang sangat berpengaruh di bidangnya sebelum terjun ke politik praktis, kini tenggelam dalam urusan yang sempit saja. Ya, sempit karena mereka tidak bisa memberikan banyak seperti saat mereka jadi publik figur. Mereka terbatasi, oleh politik praktis, oleh pertarungan antar kepentingan partai dan perebutan simpati yang tidak ada hubungannya dengan perbaikan nasib kami. Tapi Anda Bung Garin, Anda adalah sosok yang sangat penting dalam dunia perfilman nasional, yang terkenal karena karya-karya Anda berisi nilai-nilai kehidupan yang patut diperjuangkan, yang mana, semangat itu kami ambil sebagai suatu motivasi menjalani kehidupan di negeri tanpa teladan hidup lagi. Kami akan sangat kehilangan seorang motivator hidup, yang bisa memvisualisasikan kebutuhan spirit hidup kami dalam realita dengan cara yang sangat elegan. Apakah Anda pernah berpikir tentang semua ini? Sebagai sesama yang memiliki tujuan dan cita-cita mulia untuk memperbaiki harkat dan martabat orang-orang yang tinggal dalam dunia penuh derita ini, kami lebih setuju bila Anda menempatkan diri pada talenta yang sudah Tuhan berikan pada Anda, sebagai seorang sineas, seorang sutrada film nasional. Tuhan telah menaruh Anda di tempat yang tepat untuk membantu rakyat Indonesia dengan film-film garapan Anda bung Garin. Masyarakat sangat berterima kasih atas kehadiran Anda dengan talenta yang sudah Anda ciptakan dalam karya-karya film nasional. Tapi, tolong, jangan terjun ke dunia politik praktis. Membaca berita itu saja sudah membuat kami merasa Anda akan hilang dalam perjuangan memotivasi semangat hidup kami. Mengapa? Karena kami tahu, politik itu kotor, yang bisa membuat kepekaan hati nurani seseorang menjadi keras seperti batu. Kami tidak ragu, bahwa keinginan Anda baik bagi masyarakat. Tapi kami juga mengikuti perkembangan dunia politik praktis di negeri ini seperti apa. Kami juga mengikuti perkembangan para publik figur yang biasanya menghibur kami dan sekarang menjadi politikus, tidak lagi memiliki andil untuk membantu kami, kecuali hanya terkurung pada batasan permainan politik antar partai yang mereka ikuti. Mungkin kami terlalu egois menuliskan semua ini kepada Anda bung Garin Nugroho. Tapi, apa yang kami tulis ini adalah suatu penglihatan dari masyarakat bawah, yang merasa bahwa Anda akan lebih maksimal membantu masyarakat banyak di negeri ini dengan talenta yang sudah dilekatkan pada Anda, seorang sineas, seorang sutradara film-film dengan karya yang banyak acungan jempol. Kami sangat menyayangkan bila Anda terjun ke dunia politik praktis. Anda akan kehilangan jiwa Anda sendiri, kehilangan banyak momentum penuh makna yang biasa Anda pancarkan lewat film-film Anda. Tapi, kami hanyalah pengagum setia yang tidak dikenal Bung Garin Nugroho. Kami menuliskan ini, karena kami memiliki rasa cinta pada kemampuan Bung Garin memberikan pelajaran dan nilai-nilai kehidupan lewat film-film karya Anda. Kami hanyalah masyarakat yang peduli pada masyarakat sesama kami. Dan melalui media ini, kami berharap Anda bisa membacanya sebagai tanda rasa cinta kami pada figur dan sosok Garin Nugroho, seorang motivator hidup, seorang pejuang yang mempunyai hati membantu masyarakat melalui talenta yang sudah melekat pada Anda. Mohon maaf bila ada tulisan maupun kata yang kurang berkenan. Tidak ada tujuan kami untuk membatasi hidup dan pilihan Anda. Kami hanya menyampaikan perasaan kami sebagai masyarakat, yang mana merasa terbantu oleh nilai-nilai kehidupan yang selalu Anda masukan dalam setiap karya film Anda. Pilihan tetap di tangan Anda, karena tiada seorang pun yang bisa mengatur jalan hidup seseorang kecuali dirinya sendiri. Terima kasih atas kesediaan Anda membaca tulisan ini..

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun