Mohon tunggu...
bahrul ulum
bahrul ulum Mohon Tunggu... Freelancer - Kompasianer Brebes Community (KBC) - Jawa Tengah

Apa yang ditulis akan abadi, apa yang akan dihafal akan terlepas, ilmu adalah buruan, pengikatnya adalah tulisan, ikatlah dengan kuat buruan mu itu. (KBC-01)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Ngaji Santri: Jangan Jadi Orang Bodoh, Bekali Hidup Anda dengan Ilmu

2 April 2018   20:58 Diperbarui: 2 April 2018   21:26 807
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ngaji Kitab Ta'lim Muta'alim/Doc Roni

Pengajian Kitab Kuning Ta'lim Muta'alim, Senin (2/4/2018) di Masjid Pondok Pesantren Assalafiyah 2 Saditan Kelurahan Brebes Kecamatan Brebes Kabupaten Brebes. Dibaca dan ditafsirkan oleh Pengasuh Ponpes KH. Subhan Makmun.

Topik : Jangan Jadi Orang Bodoh, Bekali Hidup Dengan Ilmu

Orang yang memiliki sifat bodoh sepanjang masa dihantui segala kegelapan yang beraneka macam baik pikiran, kebutuhan hidup, dan ekonominya. Tidak tahu mana yang haram mana yang halal. Ilmu itu laksana gunung disaat kebanjiran kita bisa ke atas.

Orang berilmu tidak pernah mengalami kekecewaan, dia aman dari pagi, siang dan malam. Bahkan saat meninggalpun diapun mati syahid dan aman dari siksa neraka.

Orang yang punya ilmu mendapatkan kerahmatan, dia bisa mensyafaati dan menolong orang yang maksiat untuk tidak maksiat karena ahli ilmu bisa menjadi nur bagi orang yang bodoh, dan orang bodoh nantinya mau merubah sikap atas putusannya.

Orang yang punya ilmu dapat merubah zaman yang tidak beradab atau jahiliyah menjadi beradab atau penuh rahmatan lil alamin. Kalau anda ingin jadi orang mulya, kaya atau presiden maka carilah ilmu menuju cita-cita tersebut.

Cita-cita bangsa itu dengan ilmu, dengan mengusai semua ilmu maka sumber daya alam bisa diolah dengan maksimal. Jangan jadi kyai semua siapa yang akan menerima ilmu, jangan jadi pengusaha semua siapa yang akan membeli produk karyanya, kuncinya semakin tinggi ilmu dan keahliannya maka bisa merubah tatanan kehidupan.

Alangka baiknya menguasai ilmu agama dan ilmu dunia, agamanya kuat dan dunianya kuat, tapi sejelek-jelek manusia orangnya bodoh, kafir, miskin lagi.

Bila punya ilmu  yang bersangkutan tidak pernah gelisah, bahkan jika dicaci maki sama orang bodoh, maka yang berilmu akan selamat. Bahkan sikap yang diambil tenang dalam mengambil keputusan.

Fakta sekarang masih banyak cari pasangan seorang perempuan banyak yang mencari hartanya, gara-gara punya mobil bagus lalu pilih harta dibanding cari pasangan yang punya ilmu yang terkadang yang punya ilmu hartanya tidak sebanyak orang yang bodoh.

Ilmu bisa meredam nafsu amarah, sedangkan bodoh bisa merugikan agama kita. Ilmu bisa jadi tolak ukur keindahan laksana air yang bisa berguna untuk semua makhluk hidup. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun