Mohon tunggu...
Peb
Peb Mohon Tunggu... Arsitek - Pembaca yang khusyuk dan penulis picisan. Dulu bercita-cita jadi Spiderman, tapi tak dibolehkan emak

Bersukarialah dengan huruf, kata dan kalimat. Namun jangan ambil yang jadi milik Tuhan, dan berikanlah yang jadi hak kaisar.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Keras Kepala Shin Tae-yong Jadi Taruhan Nasib Timnas

26 September 2021   03:11 Diperbarui: 26 September 2021   06:46 10623
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia. Sumber gambar ;  bola.com

Pilihan dan alasan itu "bertolak belakang" dengan prinsip Shin Tae-yong sendiri!

sumber gambar ; bola.com
sumber gambar ; bola.com

Selama ini, Shin Tae-yong menginginkan para pemain Timnas memiliki stamina atau kekuatan fisik diatas rata-rata. Ini harga mati. 

Baginya, percuma punya talenta bagus, tetapi kekuatan fisiknya rendah.

Para pemain di Timnas menjalani latihan fisik yang ketat. Ada program khusus fitnes terhadap mereka untuk memperkuat fisik.

Selain itu, Shin Tae-yong mengutamakan prinsip kolektifitas tim. Dia tidak mau tim tergantung pada satu-dua pemain bintang! Ketika masuk timnas, pemain bintang dan non-bintang dianggap sama.


Pemilihan Evan Dimnas dan Adam alis menunjukkan Shin Tae-yong tidak konsisten pada prinsip tersebut. Secara tidak langsung, dia sudah tergantung pada pemain Bintang.

Faktor ketidakbugaran dan tidak perform secara psikis sangat riskan bila mengingat laga play off kualifikasi Piala Asia dan agenda lainnya sudah dekat, sementara waktu persiapan sangat terbatas. 

Harusnya kedua pemain itu tidak usah dipanggil. Jatah squad TC Timnas bisa diberikan kepada pemain lain yang lebih siap fisik dan mentalnya.

--- 

peb2021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun