Era digitalisasi media telah mendorong Kompas Gramedia untuk meningkatkan value melalui fitur New World yang berisi tentang konten ulasan tentang teknologi metaverse, blockchain, dan ruang digital yang futuristik. Maksud dari NFT Kompas Gramedia adalah Narasi Fakta Terkurasi. Dimana peristiwa penting harian kompas dapat dikoleksi oleh publik dan memiliki economic value bagi si pemilik. Jika zaman dulu, kita semua mengenal kliping, hal ini tak jauh beda dengan NFT yang dimaksud, hanya saja bentuknya sekarang lebih bersifat digital dan mengikuti perkembangan zaman.
Ditengah kondisi bear market (kelesuan/tren penurunan harga saham), NFT Kompasiana hadir untuk mewadahi intelektual manusia tentang literasi digital dan perkembangan pasar modal. Disisi lain, signifikansi momentum memiliki identitasnya sendiri-sendiri. Misalnya tahun 1998, secara umum dikenal dengan istilah tahunnya reformasi, tahun 2019 pandemic COVID-19. Arsip-arsip ini akan memiliki value sesuai dengan scarcity (kelangkaan) dan collectability secara digital.
Lazim terdengar ada seorang seniman yang menjual karya seninya dengan harga yang fantastis. Di Bulan Maret 2021, gambar mozaik digital karya Mike Winkelmann dengan judul "Everydays-The First 5000 Days" dibandrol dengan harga jual US$ 69 juta dan lukisan Monalisa karya Leonardo Davinci dengan harga US$ 700 juta. Lalu bagaimana dengan konsep NFT pada produk digital Kompas Grup yang mengusung momentum penting, scarcity dan collectability?
Berangkat dari istilah "When a dog bites a man, that is not news, because it happens so often. But if a man bites a dog, that is news". (Man Bites Dog) Alfred Harmsworth (1865--1922) dan John B. Bogart (1848--1921). Ada 9 nilai berita atau news values yang bisa dijadikan parameter kelayakan suatu berita yaitu :
1. Magnitude
Berita yang ditampilkan memiliki pengaruh suatu peristiwa terhadap masyarakat seperti kenaikan harga BBM, reformasi tahun 1998.
2. Significance
Berita mengandung nilai penting untuk khalayak umum seperti pandemic COVID-19, sosialisasi vaksinasi
3. Timeliness
Nilai yang terkandung dalam berita menunjukkan aktualitas sesuai dengan runutan kejadian kebaruan. Misalnya mulai dari pemilu hingga hasil quickcount
4. Proximity
Berita akan lekat dengan pembaca apabila memiliki nilai kedekatan secara geografis, psikologis, dan ideologis. Misalnya terjadi kebakaran yang terjadi di Lapas Tangerang. Berita ini akan lekat pada warga Tangerang.
5. Prominence
Nilai berita dengan menekankan pada peristiwa yang melibatkan public figure, semakin terkenal semakin bernilai beritanya. Tentunya berita jenis ini sangat membutuhkan peranan media darling.
6. Impact
Berita yang disampaikan memiliki dampak yang besar dan jangka panjang seperti terorisme dan bencana alam.
7. Conflict
Nilai berita dengan mengedepankan konflik ketegangan, kericuhan dan perang.
8. Human Interest
Nilai berita yang terkandung berisikan peristiwa yang sangat menyentuh perasaan dan kemanusiaan.
9. Unsualness
Value yang unik akan membius hati si pembaca dan langsung klik berita.
Dengan mengedepankan nilai berita ini, segala bentuk warta yang beredar memiliki signifikansi atau penting untuk beberapa tahun mendatang. Misalnya rujukan dalam bidang akademis dan para praktisi untuk peristiwa besar yang pernah terjadi di masa lampau misalnya reformasi tahun 1998, tentang lengsernya Pak Harto, Supersemar asli dan palsu.
Contoh lainnya, baru saja 2 tahun ini dunia dilanda COVID-19, berita seputar covid dari awal hingga saat ini akan memiliki nilai timeliness. Beberapa waktu mendatang, berita tentang COVID-19 sangat penting untuk referensi bagaimana Indonesia sakit dan harus pulih kembali.
Dengan mengetahui nilai pentingnya suatu berita, maka NFT Kompas hadir sebagai arsip karya intektualitas manusia dan sumber informasi yang akurat untuk dikoleksi serta sebagai alternatif posesivitas terhadap asset digital berita. Sehingga NFT Kompas akan memiliki nilai guna dan nilai kembang (investasi).
Rilisan tematis pertama yaitu "Indonesia Dalam 57 Peristiwa". NFT berbasis arsip dari rangkaian peristiwa bersejarah Indonesia di sepanjang usia Harian Kompas berdiri. Menampilkan 57 arsip halaman muka dari tiap tahun (1965-2022), yang memuat warta mengenai peristiwa penanda terkemuka. Rilisan tematis perdana dari produk Narasi Fakta Terkurasi dari Harian Kompas, berupa NFT yang diluncurkan di jaringan Ethereum. Harga NFT ini adalah 0,1 ETH atau setara dengan 2,5 juta rupiah.
Roadmap NFT Kompas tersebut dimulai dari :
- Rilisan Tematis
- Ekhibisi Konten
- Fitur Tautan Memori
- Penambahan Fitur dan Fungsi Guna
Produk ini akan dirilis dengan jaringan Ethereum melalui marketplace NFT. Kegiatan ekshibisi rencananya akan dilakukan sebanyak 4 kali dalam satu tahun. Pameran tersebut akan menampilkan metadata yang ditautkan dengan berita digital si pemilik NFT.
Produk NFT Kompas ini akan dirilis pada tanggal 28 Juni 2022 untuk memperingati 57 tahun Kompas. Untuk memiliki NFT Kompas, kompasianer dapat melakukan transaksi di Marketplace NFT Open Sea, tentunya memakai currency Etherium (ETH). Pemilik dapat menjualnya kembali dengan royalty 10% untuk Harian Kompas. Tautan NFT Kompas : https://nft.kompas.id/
Mengapa harus berinvestasi pada NFT?
- Memiliki asset investasi modern dengan nilai yang sangat tinggi di era digitalisasi
- Memiliki prestise dan status sosial
Untuk sharing informasi tentang crypto, metaverse dan NFT, rekan-rekan Kompasianers dapat mengklik tautan https://www.kompasiana.com/new-world . Beberapa artikel yang telah terbit dan membantu mengenal lebih dalam tentang NFT adalah artikel milik Pak Irwan Rinaldi Sikumbang, Pak Inosensius, Pak Yose Revela, Pak Merza Gamal, Pak Abdul Azis Maulana dan lain-lain.
Jadi tunggu apalagi? Ikutan NFT investasi terkini, hasil tinggi dilain hari!
