Mohon tunggu...
Parlin Pakpahan
Parlin Pakpahan Mohon Tunggu... Saya seorang pensiunan pemerintah yang masih aktif membaca dan menulis.

Keluarga saya tidak besar. Saya dan isteri dengan 4 orang anak yi 3 perempuan dan 1 lelaki. Kami terpencar di 2 kota yi Malang, Jawa timur dan Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Solusi Damai AS-Rusia Untuk Eropa Timur Tanpa UE-Ukraina

1 Maret 2025   19:12 Diperbarui: 1 Maret 2025   19:12 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertanyaannya sekarang peran apa yang akan disisakan buat UE dan Ukraina dalam perjanjian damai dengan Rusia yang diinisiasi oleh AS itu. Dan bentuk kemitraan seperti apa yang diharapkan dari Rusia. Dan mengapa perundingan damai itu harus dilaksanakan di Arab Saudi.

Peran UE dan Ukraina dalam perjanjian damai

Jika AS di bawah Trump benar-benar memimpin perundingan damai dengan Rusia, maka posisi Ukraina dan Uni Eropa (UE) akan jauh lebih lemah dibandingkan sebelumnya.

Beberapa skenario yang mungkin terjadi

Ukraina dipaksa menerima kesepakatan tidak ideal

Trump melihat perang ini sebagai beban finansial bagi AS dan ingin mengakhirinya dengan cepat. Ukraina bisa dipaksa menerima kesepakatan yang menguntungkan Rusia, seperti menyerahkan Donetsk, Luhansk, dan Krimea secara de facto atau de jure.

Zelensky kemungkinan besar kehilangan sebagian besar pengaruhnya, karena AS tak lagi bersedia memberinya cek kosong untuk melawan Rusia.

UE kehilangan kendali atas proses perdamaian

UE, terutama Perancis dan Jerman, selama ini ingin menjaga Ukraina dalam orbit Barat. Tapi mereka tak punya daya tawar sebesar AS dalam mendikte jalannya perundingan.

Jika AS menegosiasikan perdamaian langsung dengan Rusia, UE hanya bisa ikut dari pinggiran dan menerima hasilnya.

Negara-negara Eropa Timur yang selama ini garis keras terhadap Rusia (Polandia, Baltik) mungkin akan merasa dikhianati oleh pendekatan Trump.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun