Dunia artis yang berubah menjadi dunia politik justru membuat mereka menjadi lebih banyak diam. Singkat kata, kualitas caleg artis justru melempem ketika resmi menyandang status wakil rakyat.
Nah, tidak berlebihan rasanya bila caleg artis pada akhirnya hanya sebagai "sales" parpol belaka. Mereka hanya ikut mempromosikan parpol agar laku keras di kalangan pemilih. Selanjutnya, mereka hanya akan diam.
Namun apapun itu, parpol mempunyai hak penuh untuk menentukan siapa caleg yang ingin didaftarkan. Artis yang ingin menjajal dunia politik juga mempunyai hak penuh untuk menentukan pilihan karirnya.
Sekarang keputusan berada di tangan rakyat, apakah mau memilih calon wakil rakyat yang hanya berfungsi sebagai "sales" atau caleg yang betul-betul berkualitas.