Mohon tunggu...
panji ganteng
panji ganteng Mohon Tunggu... anjdndnd

ndjshskskd

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Trump Nyatakan Perang di Gaza Sudah Berakhir

13 Oktober 2025   09:58 Diperbarui: 13 Oktober 2025   09:58 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi sumber: pexels

Washington, 12 Oktober 2025 --- Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengejutkan dunia dengan pernyataannya bahwa perang antara Israel dan Hamas di Gaza telah berakhir.Dalam konferensi pers di pesawat kepresidenan Air Force One, Trump mengatakan, "The war is over, you understand that." Pernyataan ini datang di tengah berlakunya gencatan senjata yang sudah berlangsung selama beberapa hari dan menjelang pertukaran sandera antara Israel dan Hamas.

Menurut laporan dari Reuters dan Al Jazeera, kedua pihak saat ini sedang mempersiapkan fase pertama dari kesepakatan damai yang diusulkan oleh pemerintahan Trump.

Latar Belakang Konflik

Konflik antara Israel dan Hamas bermula pada 7 Oktober 2023, ketika Hamas melancarkan serangan besar-besaran ke wilayah selatan Israel. Serangan tersebut menewaskan lebih dari 1.200 orang dan membawa puluhan sandera ke Gaza.

Sebagai balasan, Israel meluncurkan operasi militer besar yang menewaskan puluhan ribu warga Palestina dan menyebabkan kehancuran besar-besaran di Jalur Gaza. Selama dua tahun berikutnya, pertempuran terus berlanjut hingga menimbulkan krisis kemanusiaan terburuk di kawasan itu.

Isi Kesepakatan Damai

Kesepakatan yang diumumkan Trump merupakan hasil dari perundingan panjang yang melibatkan Mesir, Qatar, dan Turki sebagai mediator. Beberapa poin utama dalam kesepakatan tersebut meliputi:

Pembebasan semua sandera yang masih hidup oleh Hamas.

Penarikan pasukan Israel ke garis yang telah disepakati.

Pembebasan tahanan Palestina oleh Israel, termasuk mereka yang menjalani hukuman panjang.

Peningkatan akses bantuan kemanusiaan ke wilayah Gaza.

Menurut The Guardian, kesepakatan ini merupakan fase pertama dari rencana perdamaian jangka panjang yang diharapkan dapat mengakhiri konflik selama lebih dari 18 bulan tersebut.

Reaksi dan Tantangan

Meskipun Trump menyatakan perang telah usai, sejumlah pengamat menilai masih ada tantangan besar untuk memastikan perdamaian benar-benar bertahan lama.

1. Kepatuhan terhadap gencatan senjata

Kedua pihak harus menahan diri dari pelanggaran yang dapat memicu kembali pertempuran.

2. Masalah keamanan jangka panjang

Masih belum jelas bagaimana pengawasan militer di Gaza akan diatur dan siapa yang akan bertanggung jawab atas keamanan.

3. Pemerintahan Gaza di masa depan

Kesepakatan ini belum menjelaskan siapa yang akan memerintah Gaza setelah perang, serta bagaimana posisi Hamas dalam struktur pemerintahan baru.

4. Pemulihan dan bantuan

Gaza memerlukan dana miliaran dolar untuk membangun kembali infrastruktur dan menanggulangi kelaparan, kekurangan air, dan listrik.

5. Skeptisisme internasional

Banyak pihak meragukan klaim bahwa "perang telah berakhir", mengingat sejarah panjang kegagalan gencatan senjata di kawasan tersebut.

Penutup

Pernyataan Trump bahwa perang di Gaza telah berakhir merupakan langkah diplomatik berani yang menandai babak baru dalam sejarah Timur Tengah. Namun, perdamaian sejati tidak hanya ditentukan oleh kata-kata, tetapi juga oleh tindakan nyata di lapangan.

Apabila kesepakatan ini benar-benar berjalan sesuai rencana, maka ini bisa menjadi titik balik bersejarah bagi rakyat Palestina dan Israel --- sekaligus membuka peluang baru bagi stabilitas region

al setelah bertahun-tahun konflik dan penderitaan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun