Kedua hadits di atas mengisyaratkan, kesibukan seseorang dalam suatu amal salih, adalah pertanda Allah menghendaki kebaikan bagi hamba tersebut. Jika Allah menghendaki kebaikan baginya, betapa bahagia hidupnya --di dunia dan akhirat.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!