Mohon tunggu...
Cahyadi Takariawan
Cahyadi Takariawan Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis Buku, Konsultan Pernikahan dan Keluarga, Trainer

Penulis Buku Serial "Wonderful Family", Peraih Penghargaan "Kompasianer Favorit 2014"; Peraih Pin Emas Pegiat Ketahanan Keluarga 2019" dari Gubernur DIY Sri Sultan HB X, Konsultan Keluarga di Jogja Family Center" (JFC). Instagram @cahyadi_takariawan. Fanspage : https://www.facebook.com/cahyadi.takariawan/

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Tombol "Pause" Pertengkaran Suami-Istri

7 Agustus 2019   06:44 Diperbarui: 7 Agustus 2019   20:39 1200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pasangan kencan (shutterstock)

Di usia tuanya, mereka ingin menyaksikan anak-anak dan menantu hidup rukun serta bahagia bersama cucu-cucu. Bertengkar di hadapan orangtua atau mertua, berarti telah membuat mereka tersakiti dan terluka. 

Anda telah menambah beban kepada mereka yang mulai ringkih. Maka sehebat apapun kemarahan anda kepada pasangan, jangan anda ekspose di hadapan orangtua atau mertua.

  • Saat Konflik di Depan Tetangga

Saat suami istri tersulut pertengkaran di depan tetangga, segera tekan tombol pause. Hentikan segera pertengkaran. Jangan bertengkar di depan tetangga. Mereka tidak senang melihat anda berdua bertengkar. 

Sebagai tetangga mereka tidak mau terganggu dengan pertengkaran yang menimbulkan keributan dan gejolak sosial. Di suatu kompleks pemukiman, pertengkaran yang terekspos akan menjadi bahan gunjingan, karena telah meresahkan warga. 

Maka sehebat apapun kemarahan anda kepada pasangan, jangan anda ekspose di hadapan tetangga. Segera fungsikan tombol pause saat itu juga.

  • Saat Konflik di Ruang Publik

Saat suami istri tersulut pertengkaran di tempat umum, segera tekan tombol pause. Hentikan segera pertengkaran. Jangan bertengkar di ruang publik. Itu akan menjatuhkan martabat dan kewibawaan anda beserta pasangan. 

Apalagi di zaman sekarang, banyak orang membawa smartphone yang dengan mudah bisa merekam adegan pertengkaran anda dengan pasangan. 

Di youtube kita bisa mendapatkan kiriman netizen, adegan pertengkaran yang terjadi di ruang publik. Apapun penyebab konflik dengan pasangan, adalah masalah privat yang tak layak diumbar ke publik. 

Maka sehebat apapun kemarahan anda kepada pasangan, jangan anda ekspose di ruang publik. Segera fungsikan tombol pause saat itu juga.

  • Saat Konflik dalam Perjalanan

Saat tersulut pertengkaran dalam perjalanan, segera tekan tombol pause. Hentikan segera pertengkaran. Jangan bertengkar saat dalam perjalanan, walaupun anda menggunakan mobil pribadi, berdua saja dengan pasangan. 

Saat mengemudi, anda memerlukan ketenangan. Jika anda tersulut emosi, sangat membahayakan perjalanan. Saat melakukan travelling, anda harus menciptakan suasana kegembiraan agar bisa menikmati perjalanan bersama pasangan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun