Mohon tunggu...
OtnasusidE
OtnasusidE Mohon Tunggu... Petani - Petani

Menyenangi Politik, Kebijakan Publik dan Kesehatan Masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Anak Muda Bersiaplah Ditelepon Jokowi

2 Juli 2019   19:19 Diperbarui: 8 Juli 2019   07:43 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Beruntunglah warga negara Indonesia yang berumur antara 20-25 tahun. Bersiaplah untuk ditelepon oleh Jokowi. Jokowi sudah memberi sinyal akan mengangkat menteri di kisaran umur 20-30 tahun bahkan tak akan ragu akan mengangkat menteri yang berumur 20-25 tahun.

Jadi bagi anak-anak milenial jangan matikan telepon kalian. Kalau bisa beli telepon yang kapasitas baterenya besar sehingga tidak ditinggal untuk mengisi batere. Power bank  boleh juga agar telepon terus ada dalam genggaman.

Kalau benar terjadi, ini merupakan terobosan yang dilakukan Jokowi untuk kedua kalinya setelah Menteri Susi Pudjiastuti. Pilihan Jokowi waktu itu untuk Bu Susi menggegerkan jagat nyata dan maya. Dan bersyukur ternyata Bu Susi merupakan pilihan yang tepat dan memang pekerja keras, tak kenal lelah. Pengakuan kerja Bu Susi juga sampai dunia loh.

Gegernya Bu Susi adalah karena Bu Susi tidak tamat SMA dan menurutku tambah menarik karena Bu Susi ternyata punya tato di kakinya. Heeemmm mengingatkanku pada kaki kupu-kupu yang sama-sama pekerja keras.

Apakah pilihan Jokowi untuk memilih milenial, yang muda, Beliau terinspirasi menteri dari Malaysia ataukah memang hati Jokowi memang sudah ngebet milenial?

Sebuah pertanyaan yang sebenarnya bisa dillihat dari jejak Jokowi sendiri. Jokowi itu mengubah pakem. Naik motor custom. Suratnya lengkap brother.

Pakai sepatu kets. Pakai jaket yang Indonesia banget.  Eh,  perancang dan pembuatnya juga anak bangsa, anak milenial tepatnya.

Waktu Asian Games beraksi naik motor walau pakai  stuntman. Heboh. Geger lagi, baik dunia nyata maupun maya. Semua itu tak lepas dari sosok Erick Tohir. Sosok itu terus berlanjut pada Pilpres.

Jokowi itu keluar pakem tetapi tetap modis. Gayanya susah ditebak membuat banyak yang ingin tahu. Kalau sudah ingin tahu biasanya langsung kepincut.

Koran Kompas (2/7/2019) pagi tadi menarik mata. Di halaman depan, dalam wawancara dengan NMP, Jokowi terus terang ke depan akan memberikan porsi yang sangat besar pada anak muda. Plus foto Jokowi sambil membentangkan pintu Istana Bogor memberikan arti simbolis bahwa dirinya membuka pintu-pintu sebesar-besarnya bagi seluruh elemen bangsa untuk membangun Indonesia.

Bersyukurlah anak muda yang nanti terpilih. Sungguh itu bukan rezeki tetapi sesungguhnya sebuah tanggungjawab untuk membuktikan kalau anak muda memang hebat.

Apakah Jokowi akan mengikuti Soekarno? Memilih dan mencari 10 pemuda untuk mengguncang dunia. Semoga itu terjadi. Apalagi Jokowi dalam berbagai kesempatan mengatakan dirinya ke depan tidak memiliki beban apa-apa lagi.

"Terobosan-terobosan yang ingin kita lakukan betul-betul memberikan efek tendangan yang kuat bagi ekonomi kita. Baik dari sisi regulasi, mungkin revisi UU atau mungkin juga mengeluarkan Perppu," ujar Jokowi.

Jokowi memilih kata tendangan bukan kata besar. Dalam olahraga bela diri satu kali tendangan kena di bagian muka lawan langsung roboh. Nah.

Anak muda yang berprestasi yang memiliki manajerial, bervisi misi masa depan, yang berani mengeksekusi, bersiaplah ditelepon Jokowi dan ikhlaskan dirimu untuk membangun bangsa ini dari Sabang sampai Merauke. Maka namamu akan tercatat dalam sejarah negeri ini mengguncang dunia.

Salam Kompal

Salam dari dusun di Puncak Bukit Barisan Sumatra

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun