Mohon tunggu...
Haryadi Yansyah
Haryadi Yansyah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

ex-banker yang kini beralih profesi menjadi pedagang. Tukang protes pelayanan publik terutama di Palembang. Pecinta film dan buku. Blogger, tukang foto dan tukang jalan amatir yang memiliki banyak mimpi. | IG : @OmnduutX

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

"Petualangan" Mencari Lokasi Mobil SIM Keliling di Palembang

6 Juni 2018   11:59 Diperbarui: 6 Juni 2018   12:07 5319
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pertengahan Juni ini, SIM A dan SIM C yang saya miliki akan habis masa berlakunya. Nah, berhubung pertengahan Juni sudah lebaran, dan saya yakin kantor-kantor pada tutup, jadilah saya memutuskan untuk menyegerakan perpanjangan SIM tersebut.

Ini kali kedua saya melakukan perpanjangan SIM. Yang pertama, 5 tahun lalu, saya lakukan di Poltabes Palembang. Walaupun petugas di sana ramah, tapi saya kurang suka aura kantor polisi. --Sumpah, saya gak pernah ketangkep pas nodong orang hahaha.

Jadilah, saya memutuskan untuk melakukan perpanjangan SIM di fasilitas Mobil Keliling yang memang tersedia di kota Palembang. Sebelum melakukan perpanjangan, saya sempat mencari tahu lokasi keberadaan mobil SIM Keliling tersebut. Dan, saya menemukan 4 lokasi.

Yakni, kawasan Kambang Iwak, Simpang Celentang, Taman Polda dan Taman TVRI dengan waktu layanan dari pukul 08:00 sd 15:00. Jadilah, berbekal info tersebut, saya memutuskan untuk melakukan perpanjangan hari ini, Rabu, 6 Juni 2018.

Ternyata Zonk

Dari rumah di kawasan Plaju, saya menuju kawasan Kambang Iwak dulu karena yang paling dekat. Dari rumah saya berangkat pukul 08:00. Telat sih, namun karena Ramadan saya khawatir petugasnya juga datang lebih siang.

Sesampai di Kambang Iwak, saya tidak menemukan lokasi ngetem mobil perpanjangan SIM keliling tersebut. Menunggu beberapa saat, saya memutuskan ke Taman TVRI. Sayangnya, lagi-lagi saya tidak menemukannya alias zonk.

Saya kemudian memutuskan ke Taman Polda setelah dapat info dari teman-teman di WAG, bahwa beberapa hari lalu beliau melakukan perpanjangan di sana. Dan, alhamdulillah ternyata mobilnya memang ada di sana dan keadaan sudah nampak ramai (yang ternyata ramai menunggu mobil SAMSAT keliling untuk perpanjangan STNK yang hingga saya pulang pukul 10:00 belum juga nongol).

Syarat yang dibutuhkan

Adapun syarat yang dibutuhkan adalah

  • KTP dan SIM asli
  • Fotocopy KTP dan SIM masing-masing 2 lembar. Usahakan kertas tidak dipotong.
  • Foto 3 x 4 sebanyak 2 lembar. (yang ternyata tidak diminta, tapi baiknya persiapkan saja)
  • Surat keterangan sehat dari dokter Polri
  • Mengisi formulir permohonan
  • Saat googling, saya sempat baca info bahwa KTP dan SIM difotocopy sebanyak 4 lembar. Dalam hati, "kok ya banyak bener?" dan saya lantas hanya memfotocopy 2 lembar saja. Ternyata, yang dibutuhkan memang HANYA 2 lembar TAPI untuk masing-masing permohonan SIM.
  • Nah, berhubung SIM yang akan saya perpanjang ada 2, maka yang saya butuhkan 4. Maka, saya harus keliling cari tempat fotocopy dan baru dapat di sekitaran flyover Polda, tepatnya di samping Kampus IGM. Ya, lumayan juga PR jalan kaki di tengah matahari yang sudah bersinar terik.  

Syarat dan ketentuannya. Tertempel di mobil. Gambar milik pribadi.
Syarat dan ketentuannya. Tertempel di mobil. Gambar milik pribadi.
Adapun alur prosesnya adalah...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun