Mohon tunggu...
Nuty Laraswaty
Nuty Laraswaty Mohon Tunggu... Penulis - Digital Marketer , penulis konten

owner my own law firm,bravoglobalteam founder,trainer network marketing, trading, speaker in radio program( heartline fm - gaya fm) and multiply seminars,mc

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Merayakan Ulang Tahun KOMiK dengan Jelajahi Museum dan Nonton Bareng Film Pramoedya Ananta Toer

31 Agustus 2019   21:24 Diperbarui: 31 Agustus 2019   21:29 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

MERDEKA

Jika ada yang berulang tahun, pasti serunya jika dirayakan bersama-sama. 

Kali ini ulang tahun KOMiK dirayakan dengan dua acara seru yaitu jelajah ke museum perumusan naskah proklamasi dan nonton bareng film Pramoedya yang dirilis khusus memperingati hari Ulang Tahun Republik Indonesia.

Nah, serunya saat kami semua memasuki Museum Perumusan Naskah Proklamasi, diajak terlebih dahulu menonton film mengenai detik-detik kemerdekaan di ruang nontonnya yang berada agak tersembunyi di sebealah kanan pintu masuk.

Terharulah tentunya menyaksikan film ini, dan merupakan persiapan yang baik pula menghadapi nonton bareng film karya Pak Pramoedya Ananta Toer,terutama Perburuan yang dibintangi oleh Adipati Dolken.

Setelah film selesai , oleh pemandu kamipun diajak untuk berkeliling dari ruangan bawah hingga lantai atas.

komik-nuty-laraswaty2-5d6a80c1097f3635d464c262.jpg
komik-nuty-laraswaty2-5d6a80c1097f3635d464c262.jpg
Ada empat replika ruangan yang menjadi perhatian, yaitu :

1. Ruangan meeting.

Di ruang replika ini, tepatnya pada tanggal 16 Agustus 1945 tepat pukul 22.00 WIB. Ir. Sukarno, Drs. Moh. Hatta dan Mr. Ahmad Soebardjo , diterima di ruangan ini oleh Admiral Tadashi Maeda.

2. Ruang perumusan naskah

Di ruang replika ini. Ir. Sukarno, Drs. Moh. Hatta dan Ahmad Soebardjo memformulasikan draft naskah proklamasi.

3. Ruang pengetikan.

Di ruang replika ini, uniknya ada ada audio suara yang menggambarkan suasana saat pengetikan, lengkap dengan bunyi khas mesin tik nya. 

Disini Sayuti Malik lah yang mengetik dan B.M Diah menemani. 

4. Ruang pengesahan

Di ruang replika ini, naskah proklamasi disepakati bersama oleh sekitar 50 para tokoh pemuda yang hadir, dan disepakati bersama naskah proklamasi ditandatangani oleh Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta.

Berikut ada sebuah video yang sangat informatif mengenai Museum Perumusan Naskah Proklamasi, kita lihat sama-sama yuk


Saya sendiri sangat tetarik dengan upaya memadukan sejarah dengan teknologi. Hal ini menarik banyak pengunjung muda , yang rela meluangkan waktunya barang sejenak, ke lokasi ini dan bermain-main dengan teknologi.

komik-nuty-laraswaty3-5d6a8100097f364f6f413472.jpg
komik-nuty-laraswaty3-5d6a8100097f364f6f413472.jpg
Ini berkat aplikasi yang benama SIJI. SIJI adalah aplikasi  yang diberdayakan untuk memudahkan pengunjung mendapatkan pengetahuan yang ada di museum ini. Melalui aplikasi ini pengunjung dapat dengan mudah mendapatkan penjelasan mengenai media yang ada di hadapannya, dan tentunya hal ini sangat menarik bagi anakanak muda masa kini.

Bagaimana cara memperoleh aplikasi ini? Cukup dengan mengunduh aplikasi SIJI di Play Store, setelah terpasang pada handphone , SIJI mengubah gambar atau panel yang diam dan hanya bisa dilihat, dan berubah menjadi dapat  bergerak dan bisa ditonton layaknya video. 

Asyiknya ...

Pengunjungpun mulai sibuk mendownload aplikasi SIJI dan kemudian mempraktekkannya. Gambar-gambar pun mulai dipindai oleh aplikasi SIJI dan di kiri kanan teriakan kagumpun bermunculan, menimbulkan gema yang menarik.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Hal lain yang menarik dari kunjungan ke museum perumusan naskah proklamasi, adalah mengetahui akan adanya tokoh-tokoh muda saat itu yang turut mendukung terbentuknya naskah proklamsi, sebut saja antara lain nama-nama Dr.K.R.T. Radjiman Wediodiningrat, Ki Hadjar Dewantara, Chaerul Saleh, Sukarni, Dr. Samsi Sastrowidagdo dan lain-lain. 

Untuk mengetahui lebih lanjut, memang baiknya , kalian datang berkunjung ke museum perumusan naskah proklamasi, yang terletak di jalan Imam Bonjol  Nomor 1, Jakarta Pusat.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Sehabis berjalan-jalan di museum perumusan naskah proklamasi, laparpun datang menggoda. Maka beramai-ramai menyerbu sebuar rumah makan yang terkenal dan banyak dikunjungi wisatawan dalam hingga luar negeri, yaitu Gado-Gado Bobin.

Setelah perut terisi, bergegas kami mendatangi bioskop terdekat , TIM XXI, untuk menonton dua film Pak Pramoedya Ananta Toer yang berjudul Perburuan dan Bumi Manusia.

komik-nuty-laraswaty8-5d6a821d097f3678d01d79b2.jpg
komik-nuty-laraswaty8-5d6a821d097f3678d01d79b2.jpg
Agak tercekat tenggorakan ini, saat menyadari , nonton bareng bersama KOMiK di TIM XXI ini akan menjadi sejarah yang dikenang bersama, karena ini adalah hari terkhir bioskop ini beroperasi, Keesokan harinya, akan ditutup dan dirubah peruntukannya hingga melakukan renovasi secara besar-besaran.

Akhir kata saat kedua film selesai ditonton. Kamipun semua pulang dengan membawa senyum bahagia.

Terima kasih KOMiK dan selamat ulang tahun KOMiK , selalu jaya.

...

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Nah, ada yang tahu, tanggal berapa acara ini berlangsung? Sudah banyak sekali petunjuknya.

Serta satu hal lagi, acara kali ini merayakan ulang tahun KOMiK yang ke berapa?

Bagi yang mengetahui jawabannya , ditunggu komentarnya 

komik-nuty-laraswaty9-5d6a824a097f360988266432.jpg
komik-nuty-laraswaty9-5d6a824a097f360988266432.jpg

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun