Mohon tunggu...
nurul rahmat febriady
nurul rahmat febriady Mohon Tunggu... Saung AA Iyuy

Ketika seseorang mampu memberikan kebaikan untuk orang lain disitulah indahnya hidup

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Rampak Bedug

6 September 2025   14:43 Diperbarui: 6 September 2025   14:46 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Melodi Nusantara: Mengenal Gema Tradisi Rampak Bedug

Pandeglang, 6 September 2025 -- Di tengah derasnya arus modernisasi, nyatanya masih banyak kekayaan budaya tradisional yang tetap hidup dan bergema, salah satunya adalah Rampak Bedug---seni tabuh bedug secara serempak yang sarat makna, energi, dan keindahan tradisi Banten.

Apa Itu Rampak Bedug?

Asal-usul budaya

Rampak Bedug lahir dari tradisi ngadu bedug, sebuah kebiasaan masyarakat Pandeglang untuk saling menabuh bedug sebagai tanda waktu sahur atau sebagai tantangan antar kampung. Pada era 1980-an, pemerintah daerah mengemasnya menjadi pertunjukan resmi, lahirlah kesenian Rampak Bedug yang kita kenal saat ini .

Isi pertunjukan yang kuat dan energik

Dalam bentukan modernnya, Rampak Bedug menggabungkan tabuhan bedug dengan gerakan tarian, khususnya tarian pencak silat. Harmoni bunyi dan gerak ini menciptakan paduan visual dan audio yang memukau, khas Banten dan mudah dikenali .

KLIK DISINI UNTUK MEMBACA ARTIKEL LENGKAP NYA

Makna simbolik yang mendalam

Lebih dari sekadar hiburan, Rampak Bedug adalah simbol kebersamaan, identitas religius, dan semangat gotong-royong masyarakat Nusantara, khususnya Banten dan sekitarnya, yang terus dihidupkan melalui festival dan perayaan budaya .

Dinamika dan modernisasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun