Mohon tunggu...
Nurul Aulia
Nurul Aulia Mohon Tunggu... Mahasiswa

Name: Nurul Aulia University: UIN (State Islamic University) Faculty: Faculty of Da’wah and Communication Sciences A dedicated student at UIN, majoring in Da’wah and Communication Sciences, with a strong interest in effective communication and community engagement. Passionate about spreading knowledge and promoting positive values.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Daya Tarik Media Digital Sebagai Media Dakwah Untuk Generasi Milenial

22 Juni 2025   09:57 Diperbarui: 22 Juni 2025   09:57 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Daya Tarik Media Digital Sebagai Media Dakwah Untuk Generasi Milenial

Perkembangan teknologi pada era ini memengaruhi model dakwah semakin berkembang pesat dan dinamis. Salah satu tren teknologi pada era milenial ini adalah media digital karena lebih cepat dan mudah untuk mengakses sebuah informasi. Dakwah adalah menyeru, memanggil, mengajak dan mendorong seseorang untuk melakukan hal kebaikan. Dakwah harus bisa memanfaatkannya dengan baik dan semaksimal mungkin segala instrument komunkasi. Jika tidak, maka dakwah akan tertinggal dan semakin melambat sehingga, akan memengaruhi akhlak dan moral pada generasi milenial. Artikel ini membahas mengenai media digital apakah dapat menjadi daya tarik generasi milenial dalam berdakwah. Dengan metode pendekatan studi literatur yang kemudian data dianalisis secara deskriptif menjelaskan bahwa dakwah melalui dakwah digital seperti dengan menggunakan media sosial sebagai media komunikasi yang tren dan masa kini dapat menjadi suatu ketertarikan bagi kaum milenial untuk selalu berdakwah. Hal tersebut disebabkan karena banyaknya orang yang memanfaatkan media sosial sebagai media dalam upaya penyampaian pesan dakwah.

Media digital memiliki daya tarik yang besar sebagai media dakwah bagi generasi milenial karena kemudahan akses, jangkauan luas, dan format yang menarik. Media sosial, platform video, dan podcast memungkinkan pesan dakwah disampaikan secara cepat, fleksibel, dan beragam, sesuai dengan preferensi generasi milenial.
Berikut beberapa daya tarik media digital sebagai media dakwah untuk generasi milenial:
1. Aksesibilitas dan Kemudahan:
a. Kapan Saja, Di Mana Saja:
Media digital memungkinkan akses dakwah kapan saja dan di mana saja, sesuai dengan gaya hidup generasi milenial yang selalu terhubung.
b. Hemat Biaya dan Waktu:
Dakwah digital dapat menghemat biaya dan waktu dibandingkan dengan metode dakwah tradisional.
c. no Beragam Platform:
Tersedia berbagai platform seperti media sosial (Facebook, Instagram, TikTok, dll.), YouTube, podcast, yang dapat dipilih sesuai dengan preferensi

2. Jangkauan Luas:
a. Audiens Global:
Media digital memungkinkan pesan dakwah menjangkau audiens yang lebih luas, bahkan lintas negara, tanpa batasan geografis
b. Interaksi:
Media sosial memungkinkan interaksi dua arah antara pendakwah dan audiens, membangun komunitas dan diskusi yang lebih dinamis

3. Format yang Menarik:
a. Visual dan Interaktif:
Video pendek, infografis, meme, dan konten visual lainnya yang menarik perhatian generasi milenial.
b. Podcast:
Format audio yang fleksibel untuk didengarkan saat beraktivitas, cocok untuk gaya hidup generasi milenial yang mobile.
c. Live Streaming:
Interaksi langsung dengan audiens melalui siaran langsung, seperti kajian agama atau sesi tanya jawab

4. Pesan yang Relevan:
a. Aktual dan Kontekstual:
Dakwah digital dapat disesuaikan dengan isu-isu terkini dan permasalahan yang dihadapi generasi milenial, sehingga pesan lebih relevan dan mudah dipahami.
b. Inspiratif dan Motivatif:
Konten dakwah dapat memberikan inspirasi dan motivasi untuk menjalani kehidupan beragama yang sesuai dengan nilai-nilai positif

5. Tantangan dan Peluang:
a. Filterisasi Informasi:
Penting untuk memastikan keakuratan dan validitas informasi yang disebarkan, menghindari hoaks dan misinformasi
b. Keterampilan Literasi Digital:
Generasi milenial perlu dibekali dengan keterampilan literasi digital agar mampu memilah dan memahami konten dakwah dengan bijak
c. Kreativitas dan Inovasi:
Pendakwah perlu terus berinovasi dalam menyampaikan pesan dakwah agar tetap menarik dan relevan bagi generasi milenial.
Dengan memanfaatkan daya tarik media digital, dakwah dapat menjadi lebih efektif dalam menjangkau dan membimbing generasi milenial, serta memberikan kontribusi positif dalam kehidupan beragama mereka.

kenapa harus daya tarik media digital sebagai media dakwah untuk generasi milenial? 

sangat relevan dengan perkembangan zaman.

 1. Media Digital adalah Dunia Milenial
Generasi milenial (lahir sekitar 1981--1996) sangat akrab dengan internet, media sosial, dan teknologi digital. Mereka lebih banyak mengakses informasi melalui:
YouTube
Instagram
TikTok
Podcast
Website dan aplikasi mobile
Maka, dakwah yang disampaikan lewat media konvensional seperti ceramah langsung atau buku cetak saja, kurang menjangkau mereka.

2. Gaya Hidup Milenial: Serba Cepat, Ringkas, dan Visual
Media digital memungkinkan dakwah dikemas secara:
Visual (gambar/video) menarik
Singkat dan padat
Interaktif (bisa tanya jawab, polling, komentar)
Contoh: 1 menit video dakwah di TikTok bisa menjangkau ribuan orang dan memberi dampak besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun