Mohon tunggu...
Nursini Rais
Nursini Rais Mohon Tunggu... Lahir di Pesisir Selatan, Sumatera Barat, tahun 1954.

Nenek 5 cucu, senang dipanggil Nenek. Menulis di usia senja sambil menunggu ajal menjemput.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Membongkar Rahasia Merawat Kulit Agar Tetap Awet Sampai Tua

3 April 2018   13:22 Diperbarui: 4 April 2018   07:50 1969
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto ilustrasi: http://www.liputan6.com
Foto ilustrasi: http://www.liputan6.com
Makan sayur dan buah sangat dianjurkan. Sebab, keduanya  mengandung  vitamin, mineral dan serat yang dibutuhkan oleh tubuh. Salah satunya untuk mempertahankan keremajaan kulit. Terutama sayur mentah. Karena kurang  suka lalapan, ketika membuat jus buah  saya sering mencampurkannya dengan sedikit sayur segar. Kol atau selada. Untuk buah, saya doyan yang banyak mengandung air. Seperti nanas, jeruk dan lainnya.

Yang tak kalah penting adalah asupan gizi yang seimbang. Dalam hal ini, selain memperhatikan gizi, saya sangat fanatik dengan makanan yang bersifat alami olahan sendiri. Sebab, tubuh saya alergi terhadap zat adiktif. 

  • Tidur yang cukup tanpa bantal

Foto ilustrasi: htpp://www.satuharapan.com
Foto ilustrasi: htpp://www.satuharapan.com
Kurang tidur dapat menyebabkan kantong mata menggantung. Otomatis, wajah akan tampak lebih tua. Nasional Sleep Foundation NSF (2015) merekomendasikan lama waktu tidur yang ideal bagi setiap usia berbeda-beda. Umur 26-64 tahun 7-9 jam. Memasuki usia kepala enam sampai sekarang, tubuh saya terlanjur bersahabat dengan waktu tidur antara 6-8 jam.

Terkait masalah tidur, dahulu ketika sedang galau menghadapi kerusakan wajah,  guru les saya menyarankan agar tidur tanpa menggunakan bantal. Katanya untuk melancarkan peredaran darah dari ujung kaki sampai ke kepala. Sehingga membantu mempercepat regenerasi sel kulit wajah. Flek hitam yang notabene adalah kulit mati akan rontok. Efek keseluruhannya, wajah akan terlihat kencang dan awet muda. Saya mempraktikkannya semenjak tahun 1992 sampai sekarang.

  • Olahraga yang teratur

Foto ilustrasi: https://manfaat.co.id
Foto ilustrasi: https://manfaat.co.id
Terlalu santai di hari tua, mengakibatkan fungsi otot jantung melemah. Untuk itu,  aktivitas fisik harus didorong. Salah satunya dengan berolahraga. Sering sakit-sakitan di usia senja, mengakibatkan wajah terlihat loyo, dan pucat. Setiap habis subuh, saya menjadikan aktivitas wajib jalan kaki  sejauh dua kilometer.
  • Hindari sterss, dan tetap berpikir positif

Foto ilustrasi: http://bangka.tribunnews.com
Foto ilustrasi: http://bangka.tribunnews.com
Stres dapat disebabkan oleh tekanan hidup. Pencetusnya, bisa karena himpitan ekonomi, marah kesal dan masalah lainnya. Barang siapa yang rajin memelihara stress dia akan dikuasai oleh stress itu sendiri. Dampaknya, jiwa gelisah, susah tidur. Seseorang yang kurang tidur wajahnya terlihat pucat dan lesu. Marah dan benci itu manusiawi. Yang tidak elok, memelihara keduanya sampai beranak cucu. Saya tidak termasuk dalam golongan ini.

Satu lagi resep bertuah saya, jangan pernah merasa tua. Kecuali dalam hal beribadah. Tersenyum kepada semua orang adalah  bagian dari hidup saya. Sebab,  bibir yang tersenyum tulus memancarkan kecantikan lahir dan batin.  

Alhamdulillah. Betul kata pribahasa, usaha dan kerja keras tak pernah mengingkari hasil. Memasuki usia ke 65 tahun saat ini, saya enjoy  menikmati hidup dengan wajah segar dan minim kriput.

***

Simpang Empat, 03042018

Penulis,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun