Mohon tunggu...
Nurmin Marzuki
Nurmin Marzuki Mohon Tunggu... Guru - Write With Heart

MERANGKAI KATA DENGAN HATI

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penggunaan Kata Serapan Daerah dan Asing dalam Novel "Di Bawah Bayang-bayang Ode" Karya Sumiman Udu

1 Desember 2022   20:44 Diperbarui: 1 Desember 2022   20:52 949
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

50

Laailaaahaaaillallaaah

Tiada Tuhan selain Allah

"Laailaaahaaaillallaaah..." ucap ayahnya di dekat telinga Imam sambal memegang jari telunjuknya  seraya membaca dua kalimat syahadat (hal. 119)

Berdasarkan tabel 1 di atas dijelaskan bahwa penggunaan kata serapan daerah dan asing dalam novel "Di Bawah Bayang-Bayang Ode". Karya Sumiman Udu ditemukan kata serapan daerah Buton (Wakatobi) sebanyak 45 kata serapan daerah Buton (Wakatobi) yaitu: kasoami, kente, sawara, enggo, kabanti, bamba, hedidi, pohamba-hamba, bala, jelaja, maradika, kaomu, walaka, bangule, mangania, kabuange, hora, konawu, kombalu, palara, moli'i, kapaturu, batua, bante'a, gode-gode, watuatu, karoro, toha, hebatua, tutumbu, padhangkuku, kaopi, luluta, pete-pete, ekakede, potodenako, amala, cucuru, haroa, papa, galampa, santuha, hopoboka, tombi, helo'a sira. Ditemukan pula kata serapan dari bahasa Inggris, yaitu: diving dan snorkeling, Jeans, dan Kendari Beach. Dan bahasa Arab, yaitu: Rahman Rahim, Laailaaahaaaillallaaah.

Penggunaan serapan kata daerah Buton (Wakatobi) dalam novel "Di Bawah Bayang-Bayang Ode". Karya Sumiman Udu ditemukan beberapa kata  istilah  daerah dan nama jenis makanan khas daerah, adat dan tradisi masyarakat Buton (Wakatobi). Sedangkan penggunaan kata serapan asing (bahasa Inggris, dan Arab) istilah atau kata yang umum telah digunakan oleh masyarakat, seperti kata: driving, jeans, beach, Rahman Rahim, Laailaaahaaaillallaaah.

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa penggunaan kata serapan daerah dan asing dalam novel "Di Bawah Bayang-Bayang Ode". Karya Sumiman Udu ditemukan kata serapan daerah Buton (Wakatobi) sebanyak 45 kata serapan daerah Buton (Wakatobi) yang berupa istilah daerah, nama makanan khas daerah, dan adat dan tradisi masyarakat Buton (Wakatobi). Sedangkan serapan bahasa asing (bahasa Inggris sebanyak 3 kata dan Arab sebanyak 2 kata) yang berupa istilah atau kata umum yang biasa diucapkan masyarakat pada umumnya.

 

SARAN

Harapan penulis tentang artikel ini dapat bermanfaat bagi pembaca dalam hal penggunaan kata serapan daerah dan asing dalam novel. Sehingga pembaca dapat memahami penggunaan kata serapan tersebut dalam novel. Penelitian ini perlu tindaklanjut tentang perluasan materi tidak hanya membahas kata serapan namun dapat juga dikaji dari segi makna atau istilah yang terdapat dalam novel.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun