Karena penulis datang pada petang menjelang malam, saya berhasil mengabadikan sunset yang amat indah. Di petang hari keadaan pantai tidak terlalu ramai, terlihat satu dua orang yang berkunjung dan menghabiskan waktu bersama orang terdekat. Suasana pantai yang tidak ramai seperti biasanya membuat pikiran kita nyaman, tenang , dan rileks. Selain itu, pantai ini juga tergolong cukup bersih
Ketika puas bermain-main dengan ombak pantai, kita bisa mencoba hal lain di pantai parangkusumo. Pantai ini menawarkan wisata ATV yang tentunya bisa menjadi pengalaman baru mengendarai ATV melintasi jalanan pasir. Wisata ATV ini dibandrol dengan harga mulai Rp. 50.000 per 15 menit dengan dua rute baik di pantai ataupun menuju gumuk pasir.
Jika harga tersebut masih tergolong mahal kita bisa mencoba alternatif lain yaitu berkuda. Cukup dengan membayar tarif sebesar Rp. 20.000 kita bisa menikmati indahnya pantai dengan menyusuri pesisir pantai menggunakan kuda. Tak perlu khawatir karena kuda yang disewakan jinak dan ketika berkendara kita didampingi pelatih.
"Ternyata ke pantai malam hari ngga ramai, bener-bisa buat healing pikiran sama mata ya za," ucap Aziza teman saya yang ikut mengunjungi pantai bersama saya setelah ujian UTBK.
Disini disediakan toilet berbayar untuk para pengunjung yang hendak membersihkan diri. Bagi pengunjung muslim yang hendak beribadah juga disediakan mushola dan masjid di sekitara pantai. Jadi selain pantai parangtritis, pantai parangkusumo bisa jadi list tempat wisata kamu ketika berkunjung ke Jogja.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI