Mohon tunggu...
nur intan anjani
nur intan anjani Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi UINSU

Kkn-dr kel.09 DPL: Dra.Achiriah M.Hum

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bagaimana Peran Guru BK dalam Meningkatkan Kualitas Ibadah Siswa

12 Agustus 2020   14:51 Diperbarui: 12 Agustus 2020   15:11 479
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Ibadah berarti ketaatan, penghambatan dan penyembahan/pengagungan. Ibadah adalah sebutan yang mencakup apa yang di cintai dan diridhoi allah swt, baik berupa ucapan atau perbuatan. Semua perbuatan baik dan terpuji menurut agama islam, dapat dianggap ibadah dengan niat yang ikhlas karena allah swt. Tujuan utama dalam memberikan materi ibadah adalah untuk mengetahui dak keaktifan seseorang dalam mengaplikasikan materi ibadah yang telah diterima. Materi ibadah tepat sekali disampaikan karena dapat dijadikan evaluasi terhadap kemampuan dan keaktifan seseorang dalam menjalankan ibadah seperti sholat, zikir, dan doa sehari-hari.

Konseling merupakan percakapan antara konselor dengan klien untuk mecapai kehidupan efektif sehari-hari.  Teknik konseling merupakan wawancara secara individual dan tatap muka antara guru BK sebagai konselor dan siswa sebagai klien untuk memecahkan masalah yang dihadapinya. Dalam pemecahan masalah, ada beberapa tahapan yang akan dilalui bersama antara guru BK dan siswa, seperti seorang ibu dengan penuh kasih sayang menggandengkan anaknya menaiki tangga.

Pentingnya peran guru BK sebagai konselor yang harus mampu berperan aktif dalam kehidupan siswa, seperti , mendampingi dan membina siswa, cara ini tidak harus diaplikasikan secara normal dan kaku, namun dapat mengalir sejalan dengan pergaulan guru BK mampu masuk ke dalam setiap siswa, baik dalam organisasi yang taat beribadah, komunikasi yang awam terhadap agama, bahkan juga organisasi non muslim. Jadi, guru BK perlu belajar untuk bersikap toleran dan fleksibel demi kepentingan siswa. Guru BK juga harus mempunyai program kesiswaan dalam menjalankan tugas sebagai guru BK agar berjalan dengan lancar dan efektif.

Kemampuan guru BK sebagai konselor dapat diasah setidaknya lewat tiga cara
1. Membangun hubungan pribadi dengan klien
2. Menumbuhkan sikap simpati kepada klien
3. Bersikap sabar terhadap klien.

Peran Bimbingan konseling dalam meningkatkan kualitas ibadah siswa.

Dalam meningkatkan kualitas ibadah guru BK/Konselor mengadakan berbagai kegiatan yaitu kegiatan-kegiatan ini digolongkan dua jenis ibadah yaitu habluminallah (hubungan manusia dengan allah) dan hablumminannas (hubungan manusia dengan sesamanya). Peningkatan ibadah ini dilakukan untuk membentuk perilaku atau akhlak yang mulia bagi siswanya agar siswa memiliki pemahaman atau kebiasaan melakukkan ibadah yang baik sehingga siswa tidak melakukan perilaku yang buruk yang merugikan diri sendiri juga orang lain, peran bimbingan dan konseling dalam melakukan peningkatan kualitas ibadah ini lebih pada memberikan motivasi dan arahan kepada semua siswa dan memberikan solusi terhadap siswa yang bermasalah.

Ada 3 strategi dalam bimbingan konseling
1. Direct counseling (konseling langsung)
2. Non-direct counseling (konseling tidak langsung)
3. Effective counseling (konseling efektif).

Jadi, strategi yang digunakan konselor dalam meningkatkan kualitas siswa lebih condong menggunakan strategi direct counseling(konseling langsung), karena dengan menggunakan strategi ini maka guru BK akan lebih mudah menyampaikan motivasi,arahan solusi , terlebih lagi guru BK akan lebih mudah dan cepat mengetahui permasalahan yang sedang dihadapi oleh siswa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun