Ayam telah menjadi bahan kuliner di setiap tempat di dunia. Di Indonesia saja ada ratusan kuliner yang diolah dari daging ayam. Sebut saja ayam taliwang dari Nusa Tenggara Barat, ayam pop dari Sumatra Barat, ayam betutu dari Bali, ayam tangkap dari aceh dan lain sebagainya. Masing-masing kuliner ini menghadirkan rasa yang khas dan berbeda satu sama lain meskipun dibuat dari bahan yang sama.
Tidak hanya di Indonesia, negeri sakura --Jepang---juga memiliki kuliner dari olahan ayam. Salah satu di antaranya adalah tori no teba. Bila diterjemahkan, tori no teba artinya sayap ayam isi.Â
Makanan yang satu ini cukup unik. Pasalnya, sayap ayam disajikan tanpa tulang, kecuali sedikit di bagian ujungnya. Sementara itu, bagian tengah dan pangkal sayap diisi dengan olahan daging ayam yang padat.
Tori no teba dibuat dengan membuang bagian tengah tulang sayap ayam tanpa membuat kulitnya. Kemudian bagian tulang yang telah dibuang tersebut diisi lagi dengan olahan daging ayam yang telah dibumbui.
 Selanjutnya, sayap ayam isi tersebut digoreng dengan teknik deep frying. Bentuk tori no teba mirip gabungan antara sayap ayam goreng dan nugget di dalamnya.Â
Rasa tori no teba sangat enak dan nikmat apalagi dicocol dengan saus tomat maupun mayones. Namun sayangnya, tidak semua restoran khas Jepang menyediakan menu ini.
HokBen atau dulunya dikenal sebagai Hoka-Hoka Bento menjadi restoran cepat saji yang mempelopori kuliner satu ini. Tori no teba merupakan kuliner yang akan dijumpai dalam daftar menu Gerai Hokben di Seluruh Indonesia. Tercatat, hingga tahun 2020 HokBen telah memiliki 283 gerai di 30 Kota Besar di Indonesia.
Untuk anda yang tinggal di Jambi, tidak usah jauh-jauh untuk mencoba tori no teba ini. Pasalnya, HokBen telah membuka gerainya di dua tempat di Jambi yaitu Jamtos (Jambi Town Square) dan Jambi Prima Mall. Pembukaan gerai tersebut berlangsung 24 April 2022 kemarin.Â
