Hedonic treadmill --- atau adaptasi hedonik --- adalah kecenderungan manusia untuk kembali ke baseline kebahagiaan mereka meski sempat mengalami lonjakan emosional positif (misalnya kemenangan lotere, promosi) atau negatif (seperti kecelakaan parah) Permulaan istilah ini berasal dari Brickman dan Campbell (1971)Â
2. Bukti Empiris
Studi lotere vs korban kecelakaan: Memenangkan jumlah besar uang atau mengalami kecelakaan mengerikan sama-sama memicu perubahan kebahagiaan jangka pendek, tetapi dalam beberapa bulan, kebahagiaan keduanya kembali ke baseline masing-masingÂ
Genetika vs Kondisi Hidup: Sekitar 50 % kebahagiaan ditentukan oleh genetika, hanya 10 % oleh kondisi hidup, dan sisanya (sekitar 40 %) bisa dipengaruhi oleh tindakan sadar seperti aktivitas bermakna dan gratitudeÂ
3. Mekanisme Adaptasi
Adaptasi terjadi lewat beberapa proses:
Desensitisasi emosional: Stimulus yang awalnya intens perlahan terasa biasa sajaÂ
Perbandingan sosial dan shifting expectations: Standar kebahagiaan bergeser mengikuti pencapaian baruÂ
Homeostasis emosional: Sistem psikologis yang menjaga agar kesejahteraan subjektif tetap stabilÂ