Mohon tunggu...
Nurdin
Nurdin Mohon Tunggu... Guru Sejarah

sebagai guru sejarah dan sosiologi di SMA di kota Bandung tentu saja perlu berwawasan luas,karenanya saya selalu suka membaca dan menulis untuk memperluas wawasan yang masih sempit ini.

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Respon Republik Islam Iran Terhadap Donald Trump, Presiden AS Pertama yang Berstatus Tersangka

7 November 2024   08:32 Diperbarui: 7 November 2024   08:42 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Namun demikian Donald trump yang menganut Islamophobia senantiasa mengancam Republik Islam Iran ,akan tetapi Donald Trump didetik detik terakhir membatalkan serangannya ke Teheran sebagai balasan terhadap penembakan drone yang mematai-matai wilayah udara Republik Islam Iran.Bahkan republik Islam Iran saat itu berhasil menangkap utuh drone tercanggih AS itu,setelah pasukan IRGC unit Cyber berhasil mengarahkan drone kewilayahnya untuk ditangkap oleh negara mullah tersebut.Penundaan didetik detik terakhir  serangan AS terhadap republik Islam Iran sangat meamulkan Gedung Putih,namun Donald Trump mengkambing hitamkan penasehat keamanan nasionalnya John Bolton .Donald trump memecat John Bolton dan menggantikannya dengan Robert O'Brien ,namun bersama Menlu Mike Pompeo  tidak melanjutkan serangannya terhadap republik Islam Iran.

Kemenangan Donald Trump dalam pilpres AS dianggap biasa saja oleh Republik islam Iran,bahkan menurut juru bicara(jubir) pemerintah negara syiah terbesar itu Fatemeh Mohajermi dalam merespon kemenangan Donald Trump itu mengatakan pada hari Rabu tanggal 6 November 2024  bahwa kebijakan umum Republik islam Iran tidak berubah dan tidak terpengaruh sama sekali. Republik islam Iran tetap akan melancarkan serangaan balasannya terhadap Zionis israel ,ujar Komandan IRGC Jenderal Hossain Salami sesuai perintah pemimpin spritual Ayatullah Ali Khameinei.Selain itu Republik Islam Iran juga menawaarkan solusi jika Zionis israel menghentikan genosidanya terhadap Palestina,Libanon sekaligus mengakui negara Palestina maka Teheran akan meninjau ulang rencana serangan balasannya terhadap  Zionis israel tersebut.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun