dalam kegiatan sehari hari maupun kebutuhan jangka tertentu tidak terlepas namanya finasial planing,,, pada saat in untuk tidak jarang dan tidak banyak orang tau dan jeli dalam hal pengalokasian kebutuhan dan keinginan yang memang memiliki korelasi.
sehingga perlu adanya pembagian dalam mengalokasikan dana dana tertentu agar tidak cepat habis setelah gajian apalagi harus bayar cicilan, listrik,kebutuhan pokok dan lainya memang harus terpenuhi agar tereleasikan dengan baik sesuai dengan income, kemudian bagaimana dengan rasa keinginan lebih besar dari kebutuhan???
kita tahu bahwa akan tujuan dampak yang akan terjadi jika keinginan > dari pada kebutuhan, ada berapa hal yang perlu di garis bawahi terkait kasus tersebut bahwa rencana awalnya di buat untuk cicilan, kebutuhan primer, bayar dan lainya yang seharusnya terbayarkan di alokasi ke keinginan maka dari segi finasial planing belun terkelola baik yang nantinya 3 prinsip yaitu living, saving dan playing juga akan otomatis terkendala, yang seharusnya pengalokasian dana di setiap bulannya 1. living 50% 2. saving 30% dan playing 20% sehingga takaran dalam proses pengeluaran dan pemasukan sesuai income terencana dan terwujud sesuai dengan baik dan konkrit. jadi memanag harus mampu dalam mengatur cash flow agar budgeting- hope- result bisa di wujudkan dan harus disiplin untuk prinsip finansial nya agar tidak everything we can bye.