Mohon tunggu...
Rokhmah Nurhayati Suryaningsih
Rokhmah Nurhayati Suryaningsih Mohon Tunggu... Keep learning and never give up

pembelajar sejati

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Tidak ada Proses Instant dalam Menulis

9 November 2017   22:05 Diperbarui: 10 Agustus 2019   14:12 913
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para peserta sedang berselfie dengan salah satu narasumber (doc: mbak Widha)

Konon menurut para ahli, ilmu tentang menulis, yaa harus menulis.  Tidak ada resep lain.  Tidak juga hanya dihafal. Untuk bisa menulis, yaa butuh waktu. Apalagi kalau mau jadi penulis. Proses jatuh bangun suatu hal yang biasa . Jadi tepatlah ungkapan tidak ada proses instant dalam menulis. Semua berproses. Belum kalau tuntutannya suatu karya masterpiece. Practice makes perfect.  Tidak ada jalan lain, banyaklah menulis.  

Itu yang tidak saya lakukan. Saya kurang bertahan dalam berproses. Keseringan tidak ada mood atau males selalu menghantui saya. Sebaliknya saya jarang mengikat ilmu dengan menuliskannya. Masih mending ilmunya tersimpan di otak. Celakanya banyak ilmu yang saya peroleh menguap begitu saja.  Padahal belum sempat saya bukukan. 

Sisi bagusnya, semangat membaca saya tidak pernah pudar. Kapan pun dan dimana pun saya suka membaca. Kesukaan membaca ini memang sudah lama. Mungkin sejak saya duduk di bangku SD. Itu sebenarnya bahan bakar utama buat saya berlatih menulis. Tapi sayangnya belum menjadi kebiasaan. Apalagi mnejadi hobi untuk mengikatkan dalam bentuk tulisan.

Pantes saja timpang. Alih-alih saya sudah menghasilkan buku berjilid-jilid. Tapi yang ada buku menumpuk karangan orang lain. Sedihnya tuh disini!!!

Kang Pepih sedang merekap seluruh materi DBA (docpri)
Kang Pepih sedang merekap seluruh materi DBA (docpri)
Semoga Danone Blogger Academy (DBA) ini  menjadi Wake Up Call. Saya memang sedang mencari cara untuk membangkitkan semangat dalam menulis. Semacam trigger untuk mendobrak kebekuan dan kemalesan. Dan membangunkan passion yang masih tertidur  dengan pulasnya. Malulah dengan 19 Blogger kece lainnya. Mereka adalah langganan menang lomba kepenulisan dan event.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun