Mohon tunggu...
Nuning Sapta Rahayu
Nuning Sapta Rahayu Mohon Tunggu... Guru Pendidikan Khusus/Penulis/Asesor/Narasumber

Guru Pendidikan khusus, Penulis Buku Panduan Guru Pengembangan Komunikasi Autis, aktivis pendidikan dan pecinta literasi

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Orang Tua Bukan Superhero, Butuh Recharge, Bukan Cuma Sabar

30 April 2025   11:00 Diperbarui: 30 April 2025   11:43 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tired Young mommy (Sumber: freepik)

Karena sabar aja nggak cukup buat bertahan di tengah tuntutan dunia parenting zaman now.

Tuntutan yang datang dari berbagai arah; anak yang terus membutuhkan perhatian, pekerjaan yang tidak pernah berhenti, serta tekanan sosial yang kerap membuat kita merasa seperti gagal jika tidak memenuhi semua ekspektasi dengan sempurna. 

Sabar saja tidak cukup. Kita butuh cara lain untuk bertahan; seperti memberi diri kita izin untuk istirahat.

Pentingnya Peran Pasangan: Jangan Biarkan Beban Berat Jadi Milik Satu Pihak

Salah satu solusi untuk mengurangi kelelahan mental orang tua adalah dengan berbagi peran dengan pasangan. 

Tidak jarang, beban rumah tangga dan pengasuhan anak menjadi tanggung jawab satu pihak; terutama bagi ibu. Padahal, peran kedua orang tua dalam membesarkan anak sangat penting. 

Pasangan seharusnya menjadi teman seperjuangan, yang saling mendukung dalam setiap keputusan besar dan kecil, termasuk dalam urusan rumah tangga dan pengasuhan.

Namun, tidak semua pasangan menyadari pentingnya berbagi peran secara adil. Banyak pasangan yang masih menganggap bahwa tugas mengurus rumah dan anak sepenuhnya adalah tanggung jawab ibu. 

Padahal, peran ayah juga sangat penting, baik dalam pengasuhan anak maupun mendukung kesejahteraan emosional ibu. Ini adalah titik di mana komunikasi dan kesadaran bersama sangat dibutuhkan.

Kenapa Kita Perlu Recharge?

Menjadi orang tua itu menyenangkan, tapi juga bisa sangat melelahkan. Tidak hanya secara fisik, tetapi juga secara emosional dan mental. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun