Mohon tunggu...
Nugroho Endepe
Nugroho Endepe Mohon Tunggu... Konsultan - Edukasi literasi tanpa henti. Semoga Allah meridhoi. Bacalah. Tulislah.

Katakanlah “Terangkanlah kepadaku jika sumber air kamu menjadi kering; maka siapakah yang akan mendatangkan air yang mengalir bagimu?” (67:30) Tulisan boleh dikutip dengan sitasi (mencantumkan sumbernya). 1) Psikologi 2) Hukum 3) Manajemen 4) Sosial Humaniora 5) Liputan Bebas

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Melahirkan Malah Dibayar 150 Juta

28 Januari 2021   06:05 Diperbarui: 28 Januari 2021   07:07 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sisi lain kota di Swedia, serumpun dengan Norway, jalanan dan rumah enak dilihat (Dokpri) 

Naik taxi sekeluarga hampir tidak pernah, karena mahal sekali.  Selama hampir 15 tahun tinggal di sini, mungkin hanya  2 x  Pak Vincent sekeluarga naik taxi. Saya naik taxi, kalau dibayarin kantor. Untuk liburan musim panas, biasanya ada "pengembalian pajak" yang kami terima. 

Itu digunakan untuk berlibur. Bisa dibilang berlibur itu lebih murah ke Eropa daratan, daripada di Norwegia sendiri, kecuali benar-benar "jalan" di alam, hiking, itu gratis. Kebanyakan orang Norwegia akan melakukan perjalanan keluar Norwegia. Budgetnya, bisa dari yang superhemat, 5000 kroner (total), sampai tidak terbatas.

Norway salah satu dari 10 negara paling berbahagia di dunia (Foto: kompas.com)
Norway salah satu dari 10 negara paling berbahagia di dunia (Foto: kompas.com)

Nah, kelihatan bahwa bus umum itu dengan kartu langganan, murah, dan nyaman. Dalam hal ini, negara kita perlu meningkatkan kenyamanan meskipun usaha itu sudah ada, seperti Bu Risma walikota Surabaya yang sekarang jadi Menteri Sosial,  menyediakan Bus SUROBOYO besar nyaman, yang kenyataannya juga bus tersebut didatangkan dari Skania, bus di Sweden yang terkenal nyaman besar enak. 

Fasilitas transport umum yang nyaman, pembayaran yang terjangkau dan mudah, itu juga bagian dari work life balance yang tidak saja personal, namun juga secara sengaja didesain oleh negara untuk rakyatnya. 

PDAM NORWEGIA TIDAK MUNGKIN TAGIHAN MELONJAK 

Pernah dengar pdam di negara kita menimbulkan pertengkaran antara ibu-ibu atau bapak bapak dengan petugas penagihan PDAM? Nah lohhhh... itu disebabkan meteran tidak pernah dicek oleh petugas, pas mau disesuaikan, tagihan yang biasanya hanya dibebani tagihan tetap (abodemen), langsung dihajar dengan akumulasi meteran yang belum terhitung selama ini. Modyarrr hora kowee...., biasanya biaya pdam hanya 70 ribu, tiba-tiba 3 juta rupiah. 

Makanya lebih baik bertengkar ketimbang mbayar... hehehe.. ya akhirnya tetap harus bayar kan, namun ini menunjukkan betapa fasilitas umum untuk rakyat, dalam hal ini ketersediaan air, menjadi salah satu sumber stress warga rakyat. PDAM melonjak tagihannya, menderita warganya. Tobaittttt.....

Bagaimana di Norwegia? Lohh... ternyata kalau di sana meteran itu sendiri yang bikin laporan tagihan secara osstosssmassstisss..

Listrik dibayar berkisar 1500 kroner sampai 6000 kroner per bulan,   tergantung musim dan konsumsi. Air  PDAM Norwegia bayar bersamaan dengan iuran lingkungan, sekitar 1000 kroner per bulan. Meteran air dan listrik sekarang otomatis, jadi kita tidak perlu lapor, tapi meterannya yang laporan sendiri ke pusat adminsitrasi pemerintahan. 

So, listrik dan air bukan masalah di Norwegia ya gaess.... kalau ente di Nggresik suroboyo jogjes semarank dan lain masih bermangsalah, ya itulah pertanda work life balance pada bagian tanggung jawab negara, masih perlu ditingkatkan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun